 |
| Foto Ilsutrasi |
Ambon, Dharapos.com – Sesuai hasil tes Swab yang dilakukan petugas kesehatan, sebanyak 32 pegawai di lingkup kantor Gubernur Maluku terkonfirmasi positif Covid-19.
Ke 32 pegawai ini berasal dari Biro Pemerintahan, Umum, Humas dan Protokoler, Pengelolaan Perbatasan dan Kesbangpol.
“Data semuanya kurang lebih 32 orang dengan penambahan ini di internal kantor Gubernur, maka dalam rangka memotong penyebaran ini perlu dilakukan penutupan,” ungkap Sekda Maluku Kasrul Selang kepada pers di ruang kerjanya, Kamis (3/9/2020).
Untuk itu, para pegawai diwajibkan bekerja dari rumah. Dijadwalkan pula pada Jumat (4/9/2020) dilakukan penyemprotan disinfektan.
“Mulai besok pelayanan di kantor di tutup sementara, Senin pelayanan sudah kembali normal ” sambungnya.
Menurut Sekda, Pemerintah Provinsi Maluku masih memberlakukan masa kerja dari rumah bagi ASN non struktural sedangkan yang masuk kantor hanya pejabat struktural.
“Selain dari itu bekerja di rumah,” tegasnya.
Bagi 32 orang yang positif ini, ada yang menjalani karantina mandiri maupun terpusat.
“Untuk karantina mandiri harus dilaporkan ke gugus kota minimal Puskesmas setempat harus tahu guna dilakukan pengawasan,” katanya.
Secara umum, jumlah pegawai yang terpapar virus ini sudah mencapai seratus lebih.
(dp-19)
