![]() |
Alumni AKABRI Laut Angkatan 44 ‘Moro Cakra’ menggelar kegiatan Baksos Peduli Dampak Covid -19 di Kepulauan Tanimbar |
Saumlaki, Dharapos.com – Alumni AKABRI Laut Angkatan 44 ‘Moro Cakra’ menggelar kegiatan Bhakti Sosial (Baksos) Peduli Dampak Covid -19 di Kepulauan Tanimbar.
Siaran pers yang diterima dari TNI AL Pangkalan (Lanal) Saumlaki menyebutkan, baksos tersebut diwujudkan dengan pemberian bantuan berupa paket sembilan bahan pokok (Sembako) dan masker kepada 55 putra-putri pelajar SMP, SMA dan mahasiswa yang berasal dari sejumlah desa di Kabupaten Kepulauan Tanimbar dan Maluku Barat Daya yang sedang berada di kota Saumlaki.
Kegiatan tersebut dilaksanakan pada Minggu (7/6/2020) bertempat di Mako Lanal Saumlaki Jl. Slamet Riyadi No. 1 dusun Lakateru, desa Olilit Raya, kecamatan Tanimbar Selatan, kabupaten Kepulauan Tanimbar.
Dengan mengusung tema ‘Moro Cakra Peduli’, kegiatan pemberian bantuan dibuka oleh Danlanal Saumlaki Letkol Laut (P) Hartanto,. M. Tr. Hanla yang juga merupakan alumni AKABRI Laut Angkatan 44 tahun 1998.
Kegiatan diawali dengan penyerahan sembako dan masker secara simbolis oleh Danlanal kepada panitia kegiatan Serma Pom Deni Irawan dan panitia dari Saka Bahari Lanal Saumlaki guna disalurkan kepada pelajar putra-putri dari luar daerah yang tinggal di rumah-rumah penduduk.
Kegiatan tersebut juga dihadiri seluruh perwira dan prajurit serta pemuda-pemudi Saka Bahari Lanal Saumlaki.
Dalam sambutannya, Danlanal menyatakan pandemi Covid-19 yang melanda dunia dan di Indonesia saat ini berdampak luas terhadap kehidupan ekonomi dan sosial masyarakat.
Guna mencegah penyebaran pandemi Covid-19, Pemerintah mengeluarkan berbagai kebijakan dan salah satunya adalah kebijakan pembatasan sosial.
![]() |
Foto bersama |
Seiring dengan kebijakan pembatasan sosial atau social distancing, Kementerian Pendidikan di Indonesia juga mengeluarkan kebijakan pembatasan sosial dengan meliburkan sekolah dan mengganti proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) dengan menggunakan sistem jaringan internet (daring).
Akan tetapi dengan menggunakan sistem pembelajaran secara daring ini, menjadi
masalah bagi pelajar yang sekolah di Kepulauan Tanimbar dan Maluku Barat Daya, karena akses Internet sangat terbatas sehingga untuk bisa mengikuti belajar online mereka harus tinggal di kota Saumlaki agar tidak tertinggal dari pelajaran.
Saat berada di Saumlaki, para pelajar ini menempati rumah kos atau numpang di rumah-rumah penduduk di sekitar sekolah.
“Dan guna meringankan beban kehidupan pelajar di rantau tersebut maka Alumni AKABRI Laut angkatan 44 menggelar kegiatan baksos peduli dampak Covid -19 di Kepulauan Tanimbar,” tandas Danlanal.
Sesuai data, pelajar putra-putri dari luar daerah yang menerima bantuan antara lain 8 pelajar berasal dari desa Arma kecamatan Nirunmas, 9 pelajar dari desa Romnus kecamatan Warlabobar, 4 pelajar dari desa Latdalam kecamatan Tanimbar Selatan, 2 pelajar dari desa Batu Putih kecamatan Wermaktian, dan 2 pelajar dari desa Matakus kecamatan Tanimbar Selatan.
Kemudian, 3 pelajar berasal dari desa Lelengluan kecamatan Tanimbar Utara, 3 pelajar dari desa Namtabung kecamatan Selaru, 2 pelajar dari desa Werain kecamatan Selaru, 4 pelajar dari desa Meyano kecamatan Kormomolin, dan 2 pelajar Yatim Piatu yang berasal dari desa Olilit kecamatan Tanimbar Selatan serta 1 pelajar berasal dari desa Lingat kecamatan Selaru.
Selain itu, 15 pelajar berasal dari kabupaten MBD yakni dari kecamatan Moa, Tepa, Luang Timur dan kecamatan Leti.
(dp-18)