Daerah

Penjual Sayur Dadakan di Emperan Yamdena Plaza Direlokasi

29
×

Penjual Sayur Dadakan di Emperan Yamdena Plaza Direlokasi

Sebarkan artikel ini
Pedagang Emperan Yamdena Plaza2 web
Pemda Kepulauan Tanimbar kembali merelokasi para pedagang sayur dadakan yang berjualan di emperan ruko Yamdena Plaza dan toko Selatan Saumlaki ke pasar Omele Sifnana, Rabu (13/5/2020)

Saumlaki, Dharapos.com – Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Tanimbar kembali merelokasi para pedagang sayur dadakan yang berjualan di emperan ruko Yamdena Plaza dan toko Selatan Saumlaki ke pasar Omele Sifnana, Rabu (13/5/2020).

Kegiatan ini melibatkan puluhan personil gabungan dari Satuan Polisi Pamong Praja, Dinas Perhubungan, serta Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Tenaga Kerja setempat.

Para pedagang diarahkan untuk mengangkut semua barang dagangannya ke kendaraan roda empat yang telah disediakan, dan selanjutnya dibawah ke lokasi Pasar Omele Desa Sifnana untuk berjualan pada tempat yang telah disediakan.

“Tujuan utama memindahkan ratusan penjual sayur dadakan ini ke pasar Oleme Sifnana agar para penjual sayur itu dapat kembali berjualan pada tempat yang telah disediakan oleh Pemerintah, sekaligus penataan emperan agar para pejalan kaki dengan leluasa dapat beraktivitas,” beber salah satu petugas dalam tim gabungan itu.

Bersamaan dengan relokasi itu, Pemkab melalui Dinas Perhubungan juga memberlakukan  pelaksanaan perubahan jalur kendaraan dengan jalur baru kepada semua mobil angkutan dari luar dan dalam kota untuk melewati perempatan musolah Babutaqwa maupun perempatan kuburan Sifnana, diarahkan untuk masuk ke terminal Omele untuk menurunkan penumpang dan melapor kendaraan.

Kemudian akan diarahkan menuju ke pasar sayur  Omele untuk menurunkan penumpang, dan seterusnya akan kembali ke terminal Omele untuk parkir.

Selanjutnya, semua mobil angkutan luar kota tidak diperbolehkan membawa penumpang ke dalam Kota Saumlaki serta memarkir mobil di lokasi lain, selain di terminal Omele.

Sementara untuk mobil angkutan dalam kota harus belok kiri dan berputar ke lokasi pasar sayur Omele, dan setelah itu menuju ke terminal Omele.

Pantauan Dharapos.com, selama masa pandemi Covid-19, para penjual sayur tiba-tiba membanjiri semua emperan ruko Yamdena Plaza dan sekitarnya, bahkan mereka pernah meminta izin dari Pemkab untuk memakai emperan itu.

Tak hanya berjualan, para penjual yang rata-rata adalah mama-mama dari kampung-kampung di kecamatan Wertamrian dan  Kormomolin itu seusai jualan, mereka juga menjadikannya sebagai tempat untuk tidur pada malam harinya.

Para pedagang dadakan ini sebelumnya berjualan di pasar Omele, namun karena alasan sepi, mereka memilih membanjiri emperan-emperan toko didalam kota Saumlaki.

Pasar baru tempat mereka berdagang juga tak ada angkutan kota yang melintas disana, sehingga para pembeli pun tidak banyak. Tak sama dengan pasar Saumlaki yang berlokasi di wilayah pintu masuk pelabuhan laut Saumlaki.


(dp-47)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *