Ambon, Dharapos.com – Malam Puncak Ajang pemilihan Jujaro dan Mungare (JM) Kota Ambon Tahun 2025 dimulai.
Berlangsung di Hotel Santika Premiere Ambon, Sabtu (23/8/2025) Pemilihan Jujaro Mungare ini di ikuti oleh 19 finalis untuk menjadi duta muda yang akan membawa nama Kota Ambon dalam promosi pariwisata dan kebudayaan.
Turut hadir Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena didampingi oleh Ketua TP PKK Kota Ambon, Lisa Wattimena, Pj. Sekkot, Robby Sapulette, Kadis Pariwisata Kota ambon Cristian Tukloy, serta Staf Ahli Perekonomian Wali Kota Rico Hayat.
Dalam sambutannya, Wali Kota Ambon menegaskan bahwa ajang ini bukan sekadar kontes kecantikan maupun ketampanan, melainkan wadah bagi generasi muda untuk menunjukkan wawasan, kepribadian, serta komitmen terhadap pembangunan pariwisata berkelanjutan di Kota Ambon.
“Pemilihan Jujaro dan Mungare Kota Ambon merupakan bagian dari rangkaian perayaan HUT ke-450 Kota Ambon. Ajang ini bukan hanya panggung hiburan, tetapi juga refleksi pentingnya peran generasi muda sebagai agen perubahan untuk pariwisata berkelanjutan,” ungkap Wattimena.
Dikatakan, pengembangan pariwisata adalah salah satu program prioritas Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon.
Melalui konsep pariwisata terintegrasi, Pemkot berkomitmen mengembangkan potensi wisata yang dipadukan dengan peningkatan kualitas sumber daya manusia.
“Ambon diberkati dengan laut biru, alam indah, bangunan kolonial bersejarah, serta musik yang mendunia. Namun, semua itu tidak berarti jika kita tidak menjaga dan melestarikannya,” tegasnya.
Wattimena juga menyoroti tantangan yang dihadapi generasi muda, seperti tawuran pelajar, penyalahgunaan narkoba dan miras, hingga degradasi karakter akibat pengaruh budaya luar. Menurutnya, ajang ini menjadi sarana penting dalam memperkuat mental dan karakter generasi muda Kota Ambon.
Lebih lanjut, ia berharap para finalis yang terpilih sebagai Jujaro dan Mungare tidak hanya menjadi duta pariwisata, tetapi juga hadir sebagai representasi generasi muda dalam berbagai kegiatan pemkot.
“Kalian adalah wajah sekaligus jiwa Kota Ambon. Jadilah duta yang membawa pesan bahwa Ambon adalah kota yang indah, aman, bersahabat, dan kaya budaya,” tandasnya.
Untuk diketahui, kegiatan ini terlaksana atas kerja sama Pemkot Ambon melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Tim Penggerak PKK Kota Ambon, serta dukungan berbagai sponsor dan pihak terkait.
