 |
| Bupati M. Thaher Hanubun saat membagikan dos makanan ke beberapa tukang ojek |
Langgur, Dharapos.com – Bupati M. Thaher Hanubun didampingi pimpinan TNI – Polri di Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) kembali turun ke jalan melakukan aksi membagi-bagikan makanan.
Kali ini sasaran pembagian 700 dos makanan ditujukan bagi para pelaku perjalanan di posko karantina dan pengojek serta tukang sapu jalan di wilayah itu.
Pantauan media ini, Bupati Hanubun membagikan dos makanan kepada para pengojek serta tukang sapu jalan di depan kantor KPU Malra, Rabu (22/4/2020).
Ratusan dos makanan itu disediakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) bersama institusi TNI dan Polri di wilayah itu Malra melalui pembukaan dapur umum.
TNI – Polri yang tergabung dalam kelompok Manase terdiri dari jajaran TNI AU, TNI AD, TNI AL, Polres Malra dan Brimob Batalyon C Pelopor Tual, seusai pantauan media ini, Rabu (22/4/2020), sejak pagi disibukkan dalam aktivitas memasak di dapur umum yang berlokasi di depan gedung serbaguna.
Sejak pagi hari, Bupati M. Thaher Hanubun didampingi pimpinan TNI – Polri terjun memantau langsung aktivitas di dapur umum.
Selanjutnya, makanan-makanan itu dibagi-bagikan ke sejumlah posko karantina di kawasan Kei Kecil juga para pengojek dan petugas kebersihan.
Perlu diketahui, pengadaan dapur umum ini bertujuan untuk membantu masyarakat dalam hal ini, pelaku perjalanan dan pekerja lainnya seperti tukang ojek dan petugas kebersihan di wilayah Kei Kecil.
Bupati Hanubun dalam pernyataannya mengatakan bahwa dapur umum yang dilaksanakan adalah hal yang biasa bagi TNI – Polri. Kedua institusi ini terbiasa dalam menangani bencana yang mana begitu ada musibah, langsung ditangani.
Lanjutnnya, kegiatan dapur umum ini merupakan kerjasama TNI – Polri dan Pemda yang didukung BPBD setempat dalam menghadapi situasi dan kondisi pandemi Vovid-19 saat ini.
“Jadi, ada perhatian dari Pemerintah daerah dan TNI – Polri. Dan yang paling penting adalah kami sebagai pelayan bagi masyarakat kami,” bebernya.
Bupati Hanubun berharap wabah Covid-19 cepat berlalu dari daerah ini sehingga semua berada dalam keadaan baik.
“Kami sudah memikirkan untuk mempersiapkan diri baik melalui tim yang ada di Kei Kecil dan juga tim yang ada di Kei Besar,” sambungnya.
Bupati mengkaui pula bahwa untuk kecamatan-kecamatan tidak disediakan dapur umum karena keterbatasan tenaga. Tetapi rencananya akan dibuka lagi satu dapur umum Pemkab Malra di Kei Besar.
“Rencananya pada esok hari, saya bersama Dandim akan ke wilayah Kei Besar. Sedangkan Kapolres akan tetap berada di wilaya Kecil,” pungkasnya.
Di momen yang sama, seorang tukang ojek James Ubro mengaku senang karena tidak perlu harus pulang ke rumah lagi untuk makan.
Pasalnya, ia dan rekan-rekan seprofesinya mendapat jatah makan siang yang disediakan dapur umum milik Pemda.
“Sejujurnya, kami untuk saat ini dengan keadaan ini, penghasilan yang dulunya bagus sudah tidak lagi seperti disaat normal. Makanya, kami senang walaupun cuma makanan siap saji tetapi setidaknya bisa membantu saya dan teman-temanya untuk makan siang,” pungkasnya.
(dp-52)
