Pendidikan

Djukut Berharap 213 Siswa PSG Mampu Tingkatkan Mutu Di Lapangan

40
×

Djukut Berharap 213 Siswa PSG Mampu Tingkatkan Mutu Di Lapangan

Sebarkan artikel ini

Dobo, 
Kepala Sekolah SMK PGRI Kabupaten Kepulauan Aru, Drs. Jonatan Djukut. M.M.Pd menyatakan bahwa siswa PSG yang dilepaskan untuk terjun ke lapangan adalah sebanyak 213 siswa sesuai dengan masing-masing program yang ada.

ilustrasi guru mengajar
Ilustrasi Guru – Siswa

“Selaku Kepsek pengalaman tahun-tahun kemarin sangat memprihatinkan. Masalahnya, ada siswa PSG yang turun lapangan tetapi tidak serius dalam menjalankan tugas prakteknya di instansi pemerintah maupun swasta sesuai dengan bidangnya masing-masing,” ungkapnya saat di temui media ini di ruang kerjanya, Kamis  (01/11), seusai upacara pelepasan Siswa PSG Tahun Diklat  2013/2014.
Hal ini, kata Djukut, telah ditegaskankepada para orang tua murid dalam rapat maupun lewat surat pernyataan untuk siswa ditandatangani siswa PSG untuk tahun 2013/2014 ini. “Tujuan untuk menanda tangani surat pernyataan tersebut adalah, apabila siswa PSG ini tidak serius dalam menjalankan tugas prakteknya maka, siswa tersebut di nyatakan tidak lolos sebagai calon peserta ujian,” tandasnya.
Untuk itu, harapan kami untuk 213 siswa ini, agar mereka yang turun PSG sama saja dengan sedang memasarkan siswa itu setelah tamat atau lulus untuk nantinya bakal masuk ke dunia usaha dan industri. Karena, menurutnya, ketika para siswa PSG ini di tempat prakteknya, pasti akan ada yang mau menawarkan para siswa tersebut untuk bekerja di instansi yang tadinya mereka ditempatkan.
“Kalau siswa tersebut menunjukkan etiket yang baik serta disiplin dalam menjalankan tugasnya, otomatis ada ketertarikan dari instansi tersebut,” ungkapnya.
Menurut Djukut juga, siswa yang lulus nantinya dari SMK PGRI ini harus bisa berkembang sendiri ketika, dia sudah dinyatakan lulus dari SMK PGRI ini. Dan tentunya hal ini juga bisa membantu pemerintah untuk mengatasi pengangguran di daerah ini kedepannya.
Dirinya juga berharap agar siswa PSG ini, bisa lebih serius dalam prakteknya sebab ada penilaian khusus, yang akan diberikan dan nilai ini juga mendongkrak kelulusan mereka nantinya saat melanjutkan ke perguruan tinggi ataupun dalam mencari pekerjaan untuk masa depannya nanti.(ew)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *