Daerah

DPRD Minta Dispora Perbanyak Penyuluhan Anti Narkoba

15
×

DPRD Minta Dispora Perbanyak Penyuluhan Anti Narkoba

Sebarkan artikel ini
sosialisai narkoba
Ilustrasi Sosialisasi Narkoba

Piru, Dharapos.com
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) menyatakan prihatin mendengar banyaknya pemuda dan pelajar di Maluku saat ini terlibat narkotia dan obat terlarang (Narkoba).

Untuk itu, diminta semua elemen khususnya Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dispora) SBB agar memperbanyak kegiatan penyuluhan dan sosialisai anti narkoba bagi pemuda dan pelajar di Bumi Saka Mese Nusa, terlebih khususnya lagi di sekolah-sekolah mulai dari tingkat SMP, SMA dan SMK.

“Diharapkan,  Dispora SBB tidak hanya fokus dalam peningkatan pemuda berprestasi di bidang olahraga. Namun, Dispora akan lebih memperhatikan pembinaan pemuda dan remaja agar terhindar dari pengaruh narkoba,” ungkap salah satu anggota Dewan, Jamadi Darmin, di Piru, ibukota SBB.

Dijelaskan, pembinaan tersebut berupa pembinaan mental dan taqwa, yang kesemuanya itu muaranya demi peningkatan prestasi pemuda dan pelajar disemua bidang. Hal ini demi memberikan pengetahuan untuk menghindar dari bahaya narkoba, karena dapat merusak jiwa dan raga.

Kedepannya, lanjut Darmin, Dispora harus membuat program lebih banyak terkait penyuluhan sosialisasi narkoba sebab, pembinaan itu sangat penting. Maka, diharapkan pemuda dan pelajar dapat memanfaatkan waktu lowong dengan melakukan hal yang positif, sehingga penyalahgunaan narkoba dapat diminimalisir.

Ia menekankan, agar Dispora SBB menambah dan memaksimalkan kegiatan pembinaan kepada pemuda remaja dan pelajar akan bahaya narkoba.

“Menjadikan pemuda berprestasi harus diawali pembinaan dari rumah dan lingkungan sekolah. Ini sangat penting untuk disikapi Dispora demi kemajuan daerah dan terhindar dari narkoba,” tegas Darmin.

Ditambahkan, untuk itu Dispora diharapkan jangan hanya memikirkan peningkatan pemuda berprestasi di bidang olahraga, tapi harus berprestasi bebas dari narkoba.

“Ini yang utama, jangan sampai generasi muda kita diracuni barang haram tersebut. Jika hal itu tidak diantisipasi, masa depan bangsa akan terancam,” tambah Darmin.

Dispora SBB juga, jelas dia, harus mulai melakukan program peningkatan prestasi pemuda melalui pembinaan mental dan taqwa. Seperti menanamkan kerohanian dengan mengadakan penyuluhan ke sekolah-sekolah atau remaja mesjid dan melalui GMKI.

“Kalau mental anak kuat, akan terhindar dari godaan dari perilaku negatif. Ke depan saran dewan akan coba perbanyak penyuluhan sosialisasi anti narkoba.

(Rudy)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *