Ambon, Dharapos.com – Crients Aldi Sarimanella adalah Politisi Muda Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) yang saat ini mengabdikan dirinya sebagai Anggota DPRD Kota Ambon.
Tak terasa genap satu tahun sudah sejak 11 September 2024 lalu, Sarimanella bersama para Anggota DPRD lainnya dilantik di Baileo Rakyat Belakang Soya.
Selama satu tahun ini, ada banyak persoalan yang dihadapi, mulai dari penyesuaian diri dengan peran dan tanggung jawab baru, tantangan menyerap aspirasi konstituen, hingga proses diplomasi internal dan eksternal dalam pengambilan keputusan dan pengawasan kebijakan daerah.
Meski demikian, dirinya tetap berusaha untuk menyerap aspirasi rakyat meliputi kegiatan turun langsung ke lapangan seperti reses, membuat forum diskusi atau dialog, menggunakan media digital dan sosial, serta berkolaborasi dengan organisasi masyarakat seperti LSM dan tokoh kunci.
“Puji Tuhan hari ini genap satu tahun jadi Wakil Rakyat. Sebagai Wakil Rakyat tentu harus bisa menyerap aspirasi masyarakat, dan itu saya lakukan dengan cara turun langsung tatap muka dengan masyarakat, bukan saja saat masa reses tapi ketika ada penyampaian dari masyarakat itu juga termasuk aspirasi yang harus di lihat dan di dengar,” kata Sarimanella kepada Dharapos.com via pesan WhatsApp, Kamis (11/9/2025).
Adapun capaian-capaiannya dalam menindak lanjuti apa yang menjadi aspirasi masyarakat. Seperti contoh beberapa waktu lalu yang lagi ramai di Kota Ambon yakni kasus rabies. Diketahui kasus rabies di Kota Ambon kala itu pada periode Januari 2025 hingga April 2025, sudah ada 730 orang lebih yang terkena kasus gigitan anjing yang diduga rabies.
Di Negeri Passo yang merupakan daerah konstiuen nya sendiri sangat signifikan, dengan lima kematian tercatat hingga Mei 2025 akibat gigitan anjing yang diduga rabies, sebagian karena penolakan vaksinasi.
Untuk mengatasi masalah ini, Sarimanella bersama Pemerintah Negeri Passo, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Ambon telah melaksanakan program vaksinasi anjing dan kucing secara gratis untuk mencegah penularan virus.
“Saya berusaha untuk perjuangkan apa yang disampaikan masyarakat seperti seperti contoh ketika kemarin kasus rabies sampai ada korban, dan itu menjadi perhatian khusus, maka saya segera berkoordinasi dengan Dinas pertanian dan ketahanan pangan untuk melakukan vaksinasi hewan di Negeri Passo dan sekaligus melakukan kunjungan dalam hal pengawasan terhadap laporan masyarakat,” paparnya.
Selain kasus Rabies, Sarimanella mengaku persoalan banjir juga menjadi hal utama yang diharapkan masyarakat Negeri Passo khususnya yang bermukim dekat kali Waitani, agar cepat teratasi.
“Terhadap persoalan ini puji Tuhan saya sudah berkoordinasi dengan Dinas PU untuk melakukan pengerukan kali Waitani sehingga pada musim penghujan masyarakat bisa terbebas dari banjir,” ucapnya.
Disisi lain, ia tak lupa menegaskan bahwa selama satu tahun menjabat sebagai anggota DPRD Kota Ambon, ia selalu menjunjung tinggi keterbukaan informasi kepada publik. Baik itu secara langsung maupun penyebarluasan informasi lewat pers dan media sosial terkait tugas-tugas dan fungsi pengawasan yang sudah di jalankan.
“Dengan genapnya satu tahun mengabdi, saya banyak bersyukur dan terus belajar untuk ke depan menjadi lebih baik dalam menjalankan tugas serta tanggung jawab sebagai wakil rakyat,” tandasnya.
(dp-53)