Ambon, Dharapos.com – Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa meresmikan Kantor Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Maluku di lantai 1 Gedung Islamic Center Ambon, Rabu (24/9/2025). Gedung representatif itu merupakan hibah dari Pemerintah Provinsi Maluku, sekaligus menjadi simbol komitmen pemerintah dalam memperkuat sinergi dengan dunia usaha.
Peresmian ditandai dengan pengguntingan pita, bersama Wakil Gubernur Maluku Abdullah Vanath, Ketua Umum KADIN Maluku M.A.S Latuconsina, yang juga disaksikan langsung pimpinan DPRD Maluku, kepala daerah se-Maluku, jajaran Forum Koordinasi BUMN, serta pengurus KADIN kabupaten/kota.
Acara ini juga ditandai dengan peluncuran rangkaian agenda KADIN Maluku, di antaranya pelantikan pengurus, Rapat Pimpinan Provinsi, Forum Bisnis, dan Pekan Raya KADIN Maluku 2025.
Dalam sambutannya, Gubernur Hendrik Lewerissa menegaskan, kehadiran kantor baru ini bukan hanya sekadar fasilitas fisik, melainkan wujud semangat baru bagi KADIN.
“Kantor ini harus menjadi rumah bersama bagi para pelaku usaha. Tempat bertukar ide, berkolaborasi, dan melahirkan inovasi untuk kemajuan ekonomi Maluku. Saya berharap KADIN semakin optimal dalam mendampingi UMKM, menarik investasi, serta membangun jejaring dengan pelaku usaha nasional maupun internasional,” ungkap Lewerissa.
Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah, KADIN, dan seluruh stakeholder untuk menjawab tantangan global dan memperkuat daya saing Maluku.
Sementara itu, Ketua KADIN Maluku, M.A.S. Latuconsina, menyampaikan apresiasi kepada Pemprov Maluku yang telah memberikan dukungan penuh.
“Kantor ini adalah fasilitas ketiga yang dihibahkan pemerintah daerah. Atas nama seluruh jajaran KADIN, saya ucapkan terima kasih. KADIN adalah mitra strategis pemerintah dalam menjembatani kepentingan dunia usaha, baik di level nasional maupun daerah,” kata Latuconsina.
Ia menambahkan, pihaknya siap mendukung setiap agenda pembangunan daerah. “Kami berharap kabupaten/kota juga memberi ruang bagi KADIN untuk memperkuat akses ekonomi. Pada akhirnya tujuan kita sama: Par Maluku pung bae,” tutupnya.
Ditempat yang sama, Ketua Panitia Kegiatan Kadin Maluku 2025, Abas Rumadan dalam laporannya menegaskan, dengan diadakan Pelantikan, Rapimprov dan Forum Bisnis diharapkan para pengusaha yang tergabung maupun tidak tergabung di Kadin Maluku, dapat bersinergi baik dengan Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi serta Kabupaten/Kota di Maluku dalam rangka merumuskan program-program kerja guna mendorong Percepatan Pembangunan dan Pertumbuhan Ekonomi di Maluku.
“Tujuan kegiatan Pekan Raya Kadin Maluku ini dapat mempengaruhi roda perekonomian di Maluku dengan terjadinya berbagai macam transaksi keuangan, baik dalam bidang usaha industry kecil, menengah, maupun besar. Kadin Maluku juga mendukung serta mendorong masuknya investor untuk melakukan investasi maupun industry music di Maluku, yang harus menasional,” bebernya.
Kegiatan PRKM, kata Abas, akan dilaksanakan selama 7 hari di Kota Ambon. Hari pertama atau day MBG (Makanan Bergizi Gratis) Kadin Maluku, hari kedua Klnik Kadin Maluku Sehat, hari ketiga PMI (Pekerja Migran Indonesia), hari keempat Rumah Gotong Royong, dan hari kelima Gebyar pesta rakyat Kadin Maluku yang diselenggarakan selama 3 hari, mulai dari tanggal 24-26 Oktober 2025 yang bertempat di Lapangan Merdeka Ambon.
Jenis-jenis kegiatan diantaranya, Pameran UMKM, Pameran BUMN dan Lembaga Keuangan, Bazar Kuliner, Pentas Seni dan Budaya, Workshop Edukasi Bisnis dan Literasi Keuangan, Pameran Otomotif, Pameran Fashion dan ART, Pasar Murah, Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Konser Music yang diisi oleh Musisi atau Artis Local dan kegiatan-kegiatan lainnya.
“Demikian laporan panitia Kegiatan Kadin Maluku tahun 2025, atas nama panitia kami mengucapkan terimakasih atas kehadiran Bapak Ibu sekalian pada acara Launching Rangkaian Kegiatan Kadin Maluku pada malam hari ini,” pungkas Abas.
(dp-53)
