 |
| Ketua Umum KKBMM Dr. Djamaludin Koedoeboen, SH, MH |
Langgur, Dharapos.com – Ketua Umum Kerukunan Keluarga Besar Masyarakat
Maluku (KKBMM) Dr. Djamaludin Koedoeboen, SH, MH berharap Pemerintah Kota Tual dan
Kabupaten Maluku Tenggara memberikan dukungan kepada perguruan tinggi di kedua
wilayah.
Harapan tersebut disampaikannya kepada media ini usai
menghadiri acara Wisuda STIE Umel dan STIH Muhamad Thaha Tual bertempat di
Hotel Kimson Langgur, Rabu (2/12/2020).
Menurut Jamaludin, momentum acara wisuda kali ini sangat
luar biasa karena STIE Umel usianya kurang lebih 15 tahun dan STIH Muhamad
Thaha kurang lebih 5 tahun.
Dan 2 kampus ini telah banyak menghasilnya lulusan bahkan
kini telah memegang jabatan strategis baik di Kota Tual maupun Malra baik dibidang
politik maupun pemerintahan.
Jamaludin mencontohkan Ketua DPRD Kota Tual, Jaksa, polisi
dan aparatur bidang lainnya.
“Sehingga saya piker harus ada support kepada mereka dan kita
perlu memberikan dukungan yang lebih lagi terutama dari pemerintah di dua
daerah ini,” harapnya.
Menurut Jamaludin, kampus adalah aset daerah sehingga harus
dijaga mengingat fungsinya sebagai laboratorium pengetahuan dan ilmu yang
diterapkan untuk kepentingan membangun negeri kedepanya.
“Jadi jangan disepelekan, saya kira tadi
sambutan-sambutan mulai dari ketua yayasan, ketua L2 Dikti, sampai Ketua STIE
Umel betul-betul menggambarkan sebuah komitmen yang begitu kuat untuk membangun
dan memberdayakan seluruh potensi masyarakat yang ada di Maluku Tenggara dan
Kota Tual,” cetusnya.
Olehnya itu, Jamaludin kembali meminta kedua Pemda untuk dapat
memberikan support kepada kampus-kampus di wilayah masing-masing.
“Minimal menjawab apa yang menjadi kegalauan para orang
tua yang merindukan anaknya menjadi sarjana tetapi tidak mampu karena alasan
biaya hidup yang besar. Pemda dapat memberikan dukungan paling tidak memberikan
beasiswa atau bantuan-bantusn lain yang bisa memudahkan orang tua untuk
menyelesaikan pendidikan anak-anaknya,” pintanya.
Intinya, mereka-mereka yang adalah pemilik masa depan negeri
ini mendapat perhatian lebih.
“Sehingga apa yang menjadi mimpi-mimpi besar kita untuk membawa
kedua daerah ini adil, makmur dan bermartabat menjadi terwujud,” tandasnya.
Jamaludin secara khusus berpesan kepada para wisudawan agar
tidak berpuas diri.
“Pesan saya, adik-adik jangan berpuas diri karena masih ada
tantangan yang harus dihadapi. Mudah-mudahan hasil hari ini sebagai pemicu
untuk bisa meraih yang lebih lagi di masa depan yang lebih baik,” pesannya.
Jamaludin juga berharap para wisudawan dapat terlibat membuka
lapangan kerja baru dengan memberdayakan masyarakat sekitar. Serta bisa
melanjutkan pendidikan ke tingkat S2 dan S3.
“Karena hanya dengan ilmu pengetahuan kita bisa merubah
dunia ini,” tandasnya.
(dp-52)
