as

Daerah

PDIP Gembleng Ratusan Saksi Jelang Pilkada MTB

29
×

PDIP Gembleng Ratusan Saksi Jelang Pilkada MTB

Sebarkan artikel ini
Pembekalan saksi2PDi MTB %25283
Pengurus DPP PDIP:, Ario Indrasworo saat memberikan materi pelatihan kepada para saksi 

Saumlaki, Dharapos.com 
Jelang Pemilihan Kepala daerah dan wakil kepala daerah Kabupaten Maluku Tenggara Barat (MTB) 15 Februari mendatang,  Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPC PDIP) setempat menggelar pelatihan kepada seluruh saksi yang bakal ditugaskan pada lebih dari 180 TPS.

Pelatihan tersebut dimulai Minggu siang (5/2) bertempat di Sekretariat DPC PDIP, Saumlaki dan dilakukan secara bertahap selama pekan ini untuk seluruh saksi dari masing-masing kecamatan.

Para pemateri, diantaranya, salah satu anggota tim dari DPP PDI Perjuangan: Ario Indrasworo. Kemudian, Sekretaris Tim Pemenangan Power Justice: Polly Lalamafu yang juga mantan Komisioner KPU MTB, Mercy Fanumby dan sejumlah pemateri lainnya.

Ario mengatakan PDIP selama ini terus melakukan berbagai terobosan untuk menciptakan pendidikan politik yang baik dan benar kepada masyarakat jelang pelaksanaan pemungutan suara, selain melakukan konsolidasi dan kampanye.

PDIP, tegas dia, tidak pernah berhenti menciptakan pendidikan politik yang baik bagi masyarakat. Dimana menjelang pilkada ini dilakukan pembekalan dan penguatan saksi guna menciptakan pesta demokrasi yang bersih, baik dan jujur.

“Jadi saksi adalah faktor penentu keberhasilan Pilkada sehingga untuk menuju ke sana kami melakukan upaya pelatihan bagi saksi di tingkat TPS, PPK dan Kabupaten,” katanya.

Pembekalan saksi PDi MTB %25282
Para saksi terlihat serius mengikuti materi pelatihan yang diberikan 

Pembekalan yang dilakukan menurut Ario, berpedoman pada regulasi Pilkada terkini sehingga para saksi benar-benar sanggup dan dapat dihandalkan untuk mengawal proses pemungutan suara.

“Saat ini kita sudah mulai pembekalan dan nanti para saksi dari seluruh kecamatan kita hadirkan. Kami bekali mereka dengan UU, PKPU, serta bagaimana menemukan temuan pada saat menjelang pemungutan suara dan pasca pemungutan suara serta tindaklanjuti laporan temuan tersebut,” katanya lagi.

Lanjut Ario, pihaknya tidak akan membiarkan satu pun suara dari paslon yang diusung oleh PDIP yakni
Petrus Paulus Werembinan Taborat dan Jususf Siletty hilang, atau dihilangkan oleh oknum-oknum tertentu pada saat rekapitulasi ditingkat TPS, TPK maupun rekapitulasi akhir di KPUD sehingga pembekalan yang dilakukan kepada para saksi itu akan diperketat.

Selain itu, pihaknya bakal menyiapkan tim kuasa hukum untuk mengawal setiap temuan pelanggaran yang terjadi.

“Tim kuasa hukum kami sebentar lagi akan tiba di Saumlaki sehingga pendampingan hukum yang selayaknya dalam pilkada terhadap pengawasan ini berjalan dengan baik dan menghasilkan pemimpin yang baik sesuai kemauan dan harapan masyarakat,” tegasnya.

Kepada penyelenggara pemilu di desa, ibu kota kecamatan hingga ke KPUD Kabupaten, Ario berharap agar tetap berlaku netral dan menjunjung tinggi aturan, dan tak lupa nantinya menyerahkan salinan berita acara pemilu dan C1 kepada para saksi.

“Kami menyiapkan setidaknya 2 orang saksi pada setiap TPS, sementara sejumlah saksi pendamping juga
kami kerahkan untuk memantau dari luar bilik suara, sehingga kita bisa pastikan proses pemilihan itu benar-benar berjalan sesuai aturan,” pungkasnya.


(dp-18)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *