![]() |
Pemprov Maluku menggelar perayaan Natal bersama TNI-POLRI dan masyarakat bertempat di Baileo Oekumene, Kota Ambon, Selasa (27/12) |
Ambon, Dharapos.com
Pemerintah Provinsi Maluku merayakan hari kelahiran Yesus Kristus bersama TNI-POLRI dan masyarakat bertempat di Baileo Oekumene, Kota Ambon, Selasa (27/12).
Pembakaran lilin induk Natal dilakukan oleh Wakil Gubernur Dr. Zeth Sahuburua.
Dalam khotbahnya, Pendeta Fery Nahosona menyampaikan bahwa masyarakat sangat mendambakan sesuatu untuk berbahagia.
“Oleh karena itu, kelahiran Yesus Kristus diharapkan dapat menjawab masalah yang dihadapi manusia dalam kehidupan sehari-hari,” cetusnya.
Sementara itu, mengawali sambutannya, Gubernur Maluku, Ir. Said Assagaff mengutip pernyataan yang tertulis dalam Injil Lukas 2 : 14 yang berbunyi “Kemuliaan bagi Allah di tempat yang maha tinggi dan damai sejahtera di bumi di antara manusia yang berkenan kepada-Nya.
“Menghayati Natal sebagai peristiwa kelahiran Yesus Kristus, berarti menerima pernyataan bahwa Tuhan memandang semua manusia adalah sama, yaitu makhluk Tuhan yang harus diselamatkan melalui jalan penebusan dosa,” ungkapnya.
Diakui Gubernur, Maluku telah diberkati Tuhan dengan kearifannya untuk memperkenalkan provinsi berjuluk “Seribu Pulau” sebagai laboratorium kerukunan umat beragama dan pusat peradaban damai agama dan kepercayaan.
“Orang hidup tanpa curiga, iri hati dan tidak saling mencelakai adalah bagian dari harmoni pemulihan oleh Natal, dan Tuhan sendirilah yang menjadi keharmonisan itu,” tandasnya.
Natal juga, Lanjut Gubernur, menjadi sumber inspirasi tentang bagaimana menjadi teladan dimana hal itu sangat penting bagi para ASN.
Damai sejahtera yang dari Tuhan adalah sebuah keutuhan dimana semua orang hidup dalam suatu persekutuan yang erat dan kuat di kala umat-Nya saling berbagi dengan tulus hati serta saling menolong.
“Natal juga memberikan kepada kita suasana yang sejahtera dan bahagia yang didapati saat kita saling berbagi sebagaimana dicontohkan oleh 3 orang Majus dalam membawa persembahan ke palungan Yesus sebagai suatu kesejahteraan hidup untuk gemar memberi,” lanjutnya.
Kemudian Gubernur juga mengutip pernyataan dari Injil Yohanes 3 : 16, “Supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal”.
Terhadap kutipan firman tersebut, ia pun menegaskan karya sejahtera Tuhan telah hadir sebagaimana tema Natal Kristus tahun ini “Karya damai sejahtera Allah hadir bagi semua”.
Pada kesempatan tersebut, Gubernur juga menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas kebersamaan dan persaudaraan sejati antar umat beragama di Maluku sampai pada puncak perayaan Natal.
“Buatlah palungan sederhana sebab kesejahteraan masyarakat Maluku harus ditingkatkan dimana tahun 2016 sudah mencapai banyak kemajuan dan itu harus ditingkatkan lagi di tahun 2017 mendatang,” tukasnya.
Turut hadir dalam acara itu Wagub Maluku, Penjabat Wali Kota Ambon, Frangky Papilaya, Pangdam XVI Pattimura Mayjen TNI. Doni Munardo, Danlanud Pattimura Aldrin Petrus M, perwakilan Polda Maluku, perwakilan Lantamal IX Ambon, Kapolres Pulau Ambon-Lease, Dandim 1504/Ambon, Forkopimda Maluku, para kepala SKPD dan Biro, seluruh jajaran ASN di lingkup Pemprov Maluku, ASN di instansi militer, dan anggota TNI-POLRI.
(dp-19)