Politik dan Pemerintahan

Perumdam Tirta Yapono Survei Pengembangan Jaringan Air Bersih di Ponegoro Atas

32
×

Perumdam Tirta Yapono Survei Pengembangan Jaringan Air Bersih di Ponegoro Atas

Sebarkan artikel ini
IMG 20251125 WA0013

Ambon, Dharapos.com – Perumdam Tirta Yapono melakukan survei pengembangan jaringan air bersih di wilayah Ponegoro Atas, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon, Selasa (25/11/2025).

Pengembangan jaringan ini ditargetkan rampung pada Januari 2026 dan diharapkan dapat memenuhi kebutuhan air bersih masyarakat sebelum memasuki bulan Ramadhan.

Plt. Direktur Perumdam Tirta Yapono, Pieter Saimima, menjelaskan bahwa untuk menjamin ketersediaan air bersih dalam kondisi cuaca apa pun, suplai air kini akan diambil dari HP 1 (Hidran Umum 1) yang berlokasi di depan Pompa Bensin Pohon Pule.

Menurutnya, sumber ini dipilih karena mampu menyediakan pasokan yang lebih stabil dibanding Aer Kaluar di Kusu-Kusu, yang debit airnya kerap menurun saat musim kemarau berkepanjangan.

“Hari ini kami melakukan survei di Ponegoro Atas, dan kami berharap survei ini dapat menjawab kebutuhan air bersih masyarakat. Dari sumber HP 1 inilah kami akan menyalurkan air bersih. Sumber ini hanya melayani tiga titik, yaitu PT Pelindo, Ambon Plaza, dan Ponegoro Atas,” jelasnya.

IMG20251125090610 scaled
Sumber HP1

Di Ponegoro Atas sendiri telah tersedia dua bak penampung yang sebelumnya diperkirakan berkapasitas total 75 meter kubik. Namun, hasil pengecekan lapangan menunjukkan kapasitas riil hanya sekitar 15 meter kubik per bak, sehingga totalnya 30 meter kubik. Meski demikian, pengembangan jalur baru ini diproyeksikan mampu memenuhi kebutuhan air bersih untuk 100 hingga 150 Kepala Keluarga (KK), karena akan menjadi saluran mandiri yang tidak bergantung pada jaringan lain.

Dalam tahap awal distribusi, sekitar 45 KK akan menjadi penerima layanan. Untuk menjaga kelancaran penyaluran, pompa akan tetap beroperasi agar bak selalu terisi dan kebutuhan masyarakat tidak terputus. Setelah volume air mencapai batas yang ditentukan, pompa akan kembali dijalankan pada waktu berikutnya untuk pengisian hari selanjutnya.

Sementara itu, warga Ponegoro Atas, Yusuf Latin, mengapresiasi langkah Perumdam Tirta Yapono menghadirkan kembali layanan air bersih di wilayah tersebut.

Ia mengaku bahwa beberapa tahun lalu warga masih dapat menikmati air PAM, namun dua tahun terakhir layanan tersebut terhenti karena sejumlah kendala.

“Kami berharap air PAM bisa kembali, agar warga Ponegoro bisa senang. Soal biaya, kami mengikuti sesuai pemakaian. Yang penting masyarakat bersyukur kalau air PAM ini jalan lagi,” ujarnya.

Untuk diketahui, survei pengembangan jaringan air bersih di kawasan Ponegoro Atas ini juga diikuti Anggota DPRD Kota Ambon, Desy Kosita Hallauw.

(dp-53)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *