 |
| Anton Raharusun, SH, MH |
Papua, Dharapos.com
Direktur Papua Anti-Corruption Invetigation (PA-CI), Anton Raharusun, SH, MH mengungkapkan, kehadiran lembaga ini bekerja secara independen dan professional bukan menjadi corong bagi institusi lainnya dengan tujuan lembaga ini untuk terus melakukan berbagai investigasi dalam rangka bagaimana tugas-tugas di bidang hukum terutama dalam soal pemberantasan korupsi di tanah Papua.
“Deklarasi hari ini tentu kami punya visi misi yang jelas karena Papua Anti-Corruption Invetigation merupakan suatu lembaga yang memiliki integritas yang tinggi terhadap bagaimana upaya memberantas dan mencegah korupsi di Papua,” terang dia, kepada wartawan usai acara pendeklarasian di Hotel Aston Jayapura, Selasa (28/10).
Dikatakan Raharusun, lembaga yang memiliki integritas tidak akan menjadi corong hanya demi kepentingan pihak lain.
“Tentu dengan integritas yang kami memiliki kami tidak akan bermain di wilayah-wilayah kekuasaan karena ketika kami bermain di wilayah kekuasaan, maka kehadiran lembaga ini tidak memberikan satu harapan bagi upaya pemberantasan korupsi itu sendiri,” tegasnya.
Oleh karena itu, pihaknya meminta dukungan masyarakat maupun organisasi serta rekan-rekan pers untuk menyampaikan informasi kepada lembaga ini, agar ditindaklanjuti.
“Yang jelas lembaga ini tidak akan menerima apapun dari pemerintah maupun pihak-pihak kepentingan langsung dalam hal pemberantasn korupsi. Kami bekerja secara swadaya tapi akalau ada pihak lain untuk bekerja sama tapi bukan sebagai corong orang-orang tertentu,” tegas Raharusun lagi.
Selain bekerja secara profesional, pihaknya juga akan melakukan kerja sama dengan institusi penegak hukum dalam melakukan pendalaman serta meminta peran aktif masyarakat untuk terlibat dalam upaya pemberantasan korupsi di Papua.
“Jadi, momentum penting ini merupakan momentum yang merupakan bagian dari program ke depan, dalam menyusun program jangka pendek dan program jangka panjang,” ujar Raharusun.
Untuk melanjutkan visi misi atau program dari PA-CI ini, dalam waktu dekat akan dilaksanakan rapat khusus guna mengambil langkah-langkah ke depan.
“Setelah melakukan pertemuan dan menemukan titik terang terkait kasus korupsi, maka akan dimunculkan kepada publik,” ungkap dia.
Deklarasi PA-CI ditandai dengan pemukulan tifa oleh Ketua Dewan Pembina PA-CI, Marius Frederik Renyaan, SE. (Piet)