Ambon, Dharapos.com – Berkaca pada bentrok antar warga Desa Hunuth dan Negeri Hitu beberapa waktu lalu, Pemerintah Kota Ambon kini berupaya melakukan langkah-langkah pencegahan.
Mitigasi konflik dilakukan dengan cara terus menghimbau kepada masyarakat agar tidak terpancing dan terprovokasi.
Kepala Desa/Raja/Lurah juga diminta untuk terus memberikan edukasi kepada masyarakat agar tidak melakukan hal-hal yang dapat merugikan pribadi ataupun kelompok.
“Pasca peristiwa kemarin (Hunuth Hitu – Red) yang penting adalah tanggung jawab pemerintah untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat,” ungkap Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena kepada Wartawan, Rabu (27/8/2025).
Wattimena juga menghimbau kepada warga Kota Ambon untuk lebih meningkatkan kesadaran akan bahaya Hoaks dan bijak dalam bermedia sosial.
“Hari ini medsos menjadi sesuatu hal yang luar biasa. Hati-hati dalam menggunakan medsos, lebih bijak, jangan meneruskan berita yang belum tentu kebenarannya, kemudian juga jangan meneruskan sesuatu yang tidak benar. Dalam berkomentar juga jangan menyinggung orang lain. Mari kita lebih bijak, dan mari dukung Pemerintah Kota bersama TNI/Polri serta seluruh stakeholder untuk Ambon yang aman dan nyaman,” tandasnya.
Terkait rumah-rumah warga Desa Hunuth yang terbakar, Wattimena pastikan pembangunannya segera dilakukan dan ditargetkan dua bulan kedepan telah selesai.
“Pemerintah Kita siap membangun rumah warga Desa Hunuth. Kita telah berkordinasi dan memilih untuk bekerjasama dengan TNI/Polri serta melibatkan masyarakat setempat. Materialnya sudah siap, mudah-mudahan dua bulan kedepan, semuanya sudah beres. Itu target kita,” tandasnya.
(dp-53)