as

PAPUA

Ketua PSSI Papua : “Ketua Umum Terpilih Harus Temui Menpora”

35
×

Ketua PSSI Papua : “Ketua Umum Terpilih Harus Temui Menpora”

Sebarkan artikel ini

Jayapura, Dharapos.com
Walikota Jayapura DR. Benhur Tomi Mano.MM yang juga ketua PSSI Papua kepada awak media usai melantik 72 pejabat struktural di kantor Walikota,Senin (20/4) mengatakan dalam kongres PSSI Sabtu (18/4) tersebut telah terpilih pengurus PSSI yang baru dengan ketua La Nyalla Mattalitti dan beberapa wakil.

Walkot PSSI
DR. Benhur Tommi Mano, MM

“Sementara pemilihan ketua PSSI berlangsung, pada saat itu juga seluruh peserta kongres mengetahui lewat salah satu media online bahwa PSSI telah dibekukan oleh Menterei Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi,” ungkapnya.

Terkait hal tersebut maka, selaku ketua PSSI Papua, Walikota telah memberikan keterangan di sejumlah media nasional agar ketua terpilih segera bertemu dengan Menpora guna mencari solusi terkait pembekuan PSSI tersebut dan langka itu ditindak lanjuti oleh ketua terpilih.

“Kita harapkan ada jalan keluar yang ditempuh saat duduk bersama serta harus menyampaikan apa kelebihan dan kekurangan PSSI dari Menpora sendiri,” harapnya

Walikota juga menyarankan bahwa Persipura saat ini mewakili Indonesia di laga AFC. Di tahun 2013 Persipura telah membawa nama Indonesia sampai ke semi final piala AFC dan telah menciptaklan sejarah baru.

“Saat ini pula Persipura telah mengantarkan Indonesia sebagai tuan rumah AFC,” sambungnya.

Diakui Walikota, dirinya juga kuatir  jangan sampai tidak ada jalan keluar antara PSSI dengan Menpora karena hal itu akan berpengaruh pada Persipura juga.

“Dan jangan sampai Indonesia tidak mendapat kehormatan sebagai tuan rumah AFC karena mendapat surat teguran dari FIFA nanti. Apalagi, tahun 2015 ini Persipura dan Persib Bandung bisa eksis di piala AFC. Selain itu juga agar laga ISL di Indonesia dapat berjalan dengan baik,” ujarnya.

Usai itu, seluruh pengurus PSSI menggelar rapat di Hotel JW Marriot Surabaya dan perwakilan yang diminta dari Persipura Jayapura untuk mendampingi pengurus PSSI yang baru guna bertemu dengan Menpora.

Pada kongres tersebut, Walikota dicalonkan sebagai Wakil Ketua PSSI dan saat itu juga dirinya langsung naik ke mimbar kehormatan dan menyampaikan bahwa saya mundur dari wakil ketua PSSI karena saya lebih fokus melayani rakyat.

“Sebagai Walikota, yang saya takutkan ketika terpilih sebagai Wakil Ketua PSSI nanti pelaksanaan tugas Walikota akan terabaikan artinya tidak dijalankan dengan baik. Dan kalau saya terpilih sebagai Wakil Ketua otomatis saya akan tinggalkan pelayanan kepada masyarakat, sehingga sya lebih memilih mundur ketimbang maju,” jelasnya mengulangi alasan penolakan dirinya saat itu.
 
(Harlet)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *