![]() |
Bupati MTB, Petrus Fatlolon memberikan apresiasi kepada Pemprov Maluku yang menjadikan wilayahnya sebagai daerah pertama Safari Ramadhan, sekaligus buka puasa bersama |
Saumlaki, Dharapos.com
Bupati Maluku Tenggara Barat, Petrus Fatlolon memberikan apresiasi yang tinggi kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Maluku, yang menjadikan wilayah itu sebagai daerah pertama Safari Ramadhan, sekaligus buka puasa bersama.
Ia pun melaporkan bahwa situasi keamanan dan ketertiban di daerah itu selama berlangsungnya ibadah puasa hingga saat ini berjalan aman dan terkendali.
“Sampai saat ini Kamtimbmas tetap terjaga dengan baik,” ungkapnya saat momen Safari Ramadhan Pemprov Maluku tahun 2018 ini, di Kota Saumlaki, Selasa (22/5/2018).
Pada kesempatan itu, Bupati juga memastikan ketersediaan stok kebutuhan pokok selama bulan suci Ramadhan memadai sampai Lebaran.
Termasuk menggelar pasar murah, dimana pihaknya menjual barang kebutuhan pokok dengan harga yang murah dan terjangkau.
“Akhir kata, saya mengajak basudara Muslim di daerah ini untuk menjalankan ibadah puasa dengan sebaik-baiknya agar kita dapat memaknai hikmahnya dalam rangka pembentukan karakter diri sebagaimana ciri bangsa ini.
Kegiatan Safari Ramadhan Pemprov Maluku tahun ini, dimulai dari Kabupaten MTB, tepatnya di Kota Saumlaki, Selasa (22/5/2018).
![]() |
Plt. Gubernur Maluku Zeth Sahuburua saat menyampaikan sambutan |
Penyelenggaraan Safari Ramadhan, yang dirangkai dalam buka puasa bersama, sekaligus syukuran satu tahun kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati MTB, Petrus Fatlolon – Agustinus Utiwaly ini, di langsungkan di Gedung Seni Saumlaki.
Hadir pada momen itu, Plt. Gubernur Maluku Zeth Sahuburua, Bupati MTB, dan Kepala Dinas Perumah Rakyat Kasrul Selang yang selaku ketua panitia Safari Ramadhan.
Turut hadir pada acara tersebut, Kepala Dinas PU Maluku IsmaIl Usemahu, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Romelus Far-Far, dan Kepala Dinas Perhubungan Angku Papilaya, jajaran SKPD lingkup Pemerintah MTB, TNI – Polri serta seluruh tokoh umat beragama.
Plt Gubernur dalam sambutannya, mengatakan ibadah puasa yang dijalani umat muslim kini telah memasuki hari keenam atau fase pertama, yaitu fase rahmat.
“Semoga ibadah puasa yang dijalani basudara Muslim ini mulai dari fase Rahmat pengampunan hingga fase pembebasan dari api neraka. Basudara senantiasa mendapat curahan rahmat dari Allah SWT, serta menjadi insan yang bertakwa, pribadi yang melimpah dengan kearifan dan kebijaksana, serta menjadi rahmat untuk sesama,” ujarnya.
Melalui momentum ini, Sahuburua mengajak basudara Muslim di daerah ini untuk menjalankan ibadah puasa dengan sebaik-baiknya agar dapat memaknai hikmah ibadah puasa ini dalam rangka pembentukan karakter diri keadaban bangsa ini.
(dp-19)