 |
| Terpantau di SD Naskat Namar, Rabu (13/5/2020) terlihat sejak pagi ini salah satu guru berkunjung ke rumah murid-muridnya |
Langgur, Dharapos.com – Sejumlah sekolah di Kabupaten Maluku Tenggara (Malra) menggelar sistem belajar di rumah.
Dalam memaksimalkan sistem tersebut, para guru langsung berkunjung ke rumah tempat dilaksanakan model pembelajaran dimaksud.
Para guru sejak pagi mulai mengunjungi anak didiknya di rumah masing-masing pada setiap harinya.
Penerapan sistim belajar mandiri dari Pemerintah karena kondisi pandemi Covid-19 sehingga dari pusat sampai le daerah melakukan aktivitas belajar dan mengajar dirumah.
Salah satunya terpantau di SD Naskat Namar, Rabu (13/5/2020) terlihat hingga pagi ini guru-guru tetap di sekolah melakukan aktivitas dan memakai sistim kunjungan ke rumah murid-muridnya.
Para guru bergiliran dari rumah ke rumah dan belajar seperti biasanya.
Salah satu guru SD Naskat Namar, Fransina Renyaan ketika ditemui awak media ini disela-sela kegiatan belajar mengajar di rumah salah satu siswa membenarkan bahwa dirinya bersama rekan-rekan gurunya telah melaksanakan sistem kunjungan ke rumah siswa dan siswinya.
“Kami sudah melakukan kunjungan ke rumah siswa-siswi masing-masing guna memberikan tes dan tugas untuk setiap bidang studi yang ada,” terangnya.
Sistem ini, lanjut Fransina, dilakukan dan disertai bukti foto di saat kunjungan ke rumah siswa sebagai bukti kepada pimpinan sekolah dan kepala dinas bahwa dirinya betul-betul telah melaksanakan perintah dan tugas dengan baik.
Di saat yang sama, salah satu murid Anno Maturbongs membenarkan jika ia bersama teman-temanya diberikan tugas yang harus dikerjakan dengan penuh rasa tanggung jawab.
Karena, kunjungan guru pada hari berikutnya akan mengetes pemahaman dan tugas yang telah dikerjakannya.
“Kami juga terbagi dalam dua kelompok belajar yang terdiri dari 4 orang per satu kelompok yang harus mengerjakan tugas kelompok,” sambungnya.
Untuk diketahui, bahwa dalam situasi dan kondisi pandemi covid 19 di Indonesia para guru dan murid tetap belajar dan mengajar lewat internet maupun mengunjungi siswa/i di rumahnya masing-masing sehingga aktivitas di dunia pendidikan tetap berjalan.
Di saat belajar dirumah juga, para guru maupun murid telah memberikan motivasi kepada masyarakat bahwa memakai masker sangat penting untuk menjaga kesehatan di saat situasi pandemi Corona.
(dp-52)
