![]() |
Maya Malauw |
Ambon,
Lembaga Pengembangan Pesparawi Nasional (LPPN) dan Lembaga Pengembangan Pesparawi Daerah (LPPD), menggelar Rapat Konsultasi membahas kesiapan Provinsi Maluku sebagai tuan rumah Pesparawi Tingkat Nasioal 2015 di Ambon.
Rapat yang diprakarsai oleh Kementrian Agama RI dalam hal ini Ditjen Bimas Kristen dilaksanakan di Swiss Bell Hotel, Ambon, Jumat (29/8) dengan peserta rapat masing-masing Ketua dan Sekertaris LPPD dari 34 Provinsi.
Ketua Panitia Penyelenggara Pusat yang juga Kasubdit Budaya Keagamaan, Kasubdit Penyuluhan Ditjen Bimas Kristen Kementrian Agama RI, Maya Malauw kepada wartawan mengatakan pihaknya melakukan konsultasi dengan LPPN dan LPPD Provinsi yang ada di seluruh Indonesia.
Dalam rapat tersebut diberikan gambaran bagaimana pelaksanaan Pesparawi Tingkat Nasioanal yang rencananya dilaksanakan di Ambon pada 2015 dapat berlangsung secara kondusif, berdaya hasil guna, sukses administrasi, sukses penyelenggaraan.
“Pemda Maluku dalam hal ini Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Kepala Dinas Sosial Provinsi Maluku juga di hadirkan untuk memberikan gambaran tentang kesiapan infrastruktur dan sumber daya manusia serta gambaran dari Polda Maluku dalam memberikan gambaran keamanan saat pelaksanaan Pesparawi nanti,” terangnya.
Maya menambahkan, ketika gambaran yang diberikan oleh Polda Maluku terkait masalah keamanan maka para peserta nanti di harapkan tidak ragu karena kota Ambon dan Maluku secara umum saat ini telah aman dan kondusif.
Dirinya mencontohkan pelaksanaan MTQ pada 2012 lalu berjalan dengan aman dan sukses sehingga besar harapannya bahwa pada acara Pesparawi nanti terjalin kerukunan antar umat beragama di Provinsi berjuluk seribu pulau ini.
Maya juga menambahkan bahwa pihaknya akan membantu Pemerintah Provinsi Maluku untuk menyampaikan kepada Pemerintah Pusat terkait anggaran untuk penyelesaian infrastruktur penunjang Pesparawi. (dp-25)