Politik dan Pemerintahan

Gubernur Maluku Harap Seluruh Masyarakat Rasakan Manfaat Kegiatan Zakat

19
×

Gubernur Maluku Harap Seluruh Masyarakat Rasakan Manfaat Kegiatan Zakat

Sebarkan artikel ini

Pj Sekda Mal Badan Amil Zakat


Ambon, Dharapos.com
– Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS)
Provinsi Maluku, menyelenggarakan Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) antar
BAZNAS se-Provinsi Maluku, yang berlangsung di lantai 5 Hotel Avira, Kamis (15/13/2022),
mengusung tema “Aman Syar’i, Aman Regulasi dan Aman NKRI”.

Pembukaan Rakorda ditandai dengan pemukulan tifa oleh
Penjabat Sekda Maluku Sadali Ie bersama-sama Wakil Ketua BAZNAS RI Mokhamad
Mahdum.

Peserta Rakorda berasal dari anggota BAZNAS Kabupaten Buru,
Bursel, Kota Tual, SBB, Malteng, SBT dan Kepulauan Tanimbar.

Gubernur Murad Ismail dalam sambutan tertulis yang
disampaikan, Pj. Sekda Maluku Sadali Ie mengatakan, manfaat zakat sangat
penting.

Ia pun menghimbau kepada pengurus BAZNAS Provinsi Maluku,
pengurus unit, pengumpul zakat pada dinas instansi sipil TNI/Polri, BUMN-D,
lembaga pendidikan serta berbagai pihak yang terlibat secara langsung maupun
tidak dalam pengelolaan dan pengumpulan zakat, agar bekerja sungguh-sungguh
sebagai tugas yang bernilai ibadah.

“Saya mengharapkan kepada pengurus BAZNAS se-Provinsi
Maluku untuk melaksanakan sosialisasi dan edukasi zakat kepada seluruh
masyarakat secara berjenjang dan terstruktur, sehingga kegiatan zakat dirasakan
manfaatnya oleh seluruh masyarakat,” harapnya.

Ia pun memberikan apresiasi atas pelaksanaan rapat
koordinasi tersebut, yang tentunya merupakan amanat organisasi dan menjadi
momentum strategis dalam rangka meningkatkan peran serta eksistensi BAZNAS
Maluku, untuk meningkatkan efektivitas pengelolaan pajak di daerah ini.

Tujuan pemerintah membentuk BAZNASm kata Gubernur,  sebagai lembaga pemerintah non struktural
yang bersifat mandiri dan bertanggung jawab kepada presiden melalui Menteri
Agama, yaitu untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pelayanan dalam
pengelolaan zakat, serta meningkatkan manfaat zakat untuk mewujudkan
kesejahteraan masyarakat dan penanggulangan kemiskinan.

“Sedangkan untuk pelaksanaan tugas dan fungsi BAZNAS di
tingkat pusat, ditopang oleh BAZNAS provinsi dan kabupaten/kota dalam struktur
hirarkis. Oleh karena itu, koordinasi dan sinkronisasi antara BAZNAS pusat dan
daerah, perlu mendapat perhatian dan penguatan dari waktu ke waktu. Di sisi
lain, pemerintah yang memiliki kewenangan membina, mengatur dan mengawasi
pelaksanaan pengelolaan zakat pada BAZNAS semakin dituntut untuk melakukan
peningkatan pengelolaan zakat yang berorientasi pada kepentingan umat,”
ujarnya.

Lebih jauh dikatakan Gubernur, saat ini pemerintah sedang
giat-giatnya melaksanakan program dan kegiatan pemberdayaan masyarakat yang
diarahkan untuk pengentasan kemiskinan, sekaligus mencegah adanya kesenjangan
sosial di dalam masyarakat.

Penguatan BAZNAS sebagai Amil menyangkut SDM yang memiliki
integritas pribadi yang kuat, amanah dan profesional. Selain itu, juga harus
memiliki pengetahuan tentang zakat dan manajemennya yang memadai serta memiliki
waktu yang cukup.

“Begitu pula dengan program pendayagunaan zakat yang
tepat sasaran,  baik konsumtif maupun
produktif skala prioritas program yang sejalan dengan penguatan mustahik di
daerah masing-masing peserta, perencanaan pelaksanaan dan evaluasi program yang
dilakukan secara tepat juga penguatan regulasi dan aturan tentang pengelolaan
zakat,” tandasnya.

Turut menghadiri pembukaan Rakorda , Anggota DPD RI Dapil
Maluku, Rostina, Kadis Koperasi dan UMKM Maluku Natsir Kilkoda, Plt. Ketua
BAZNAS Provinsi Maluku, Arsal Rizal Tuasikal, Danpom Lantamal IX Ambon, Letkol
Laut (PM) Raka Momon Saputra, Asisten II Bidang Ekonomi Pemba­ngunan
Sekretariat Kota Ambon, Fahmi Salatalohy dan undangan lainnya.

(dp-53)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *