as

Nasional

Inpex Buka Pendaftaran Tenaga Kerja

32
×

Inpex Buka Pendaftaran Tenaga Kerja

Sebarkan artikel ini
Usman slamet
Usman Slamet

Saumlaki, Dharapos.com 
Sebagai tindak lanjut dari keputusan pemerintah yang telah merubah  skema pengembangan Blok Masela untuk dikelola di darat atau secara onshore, maka Inpex saat ini sedang mencari tambahan tenaga kerja yang ahli di bidang tertentu.

Hal ini bertujuan untuk memperlancar berbagai pekerjaan dari perusahaan yang sebelumnya telah menyiapkan skema terapung atau Floating Liquified Natural Gas (FLNG) itu.

“Jadi begini, pasca keputusan pemerintah yang memutuskan untuk memilih pabrik LNG-nya dipindahkan ke darat, maka secara otomatis semua kegiatan studi yang dilakukan saat itu menjadi harus diulang kembali karena konsep yang kita lakukan saat itu adalah di laut. Sehingga kita harus memulai studinya dari awal,” ujar Manager Communication and Relations Inpex Corporation, Usman Slamet di Ambon.

Lanjut Usman, dalam rangka pembangunan studi baru ini maka Inpex membutuhkan tenaga-tenaga engineering atau yang memiliki kehlian di bidang teknik untuk bisa melakukan studi.

“Jadi memang beberapa waktu yang lalu, ada semacam pengumuman bahwa kita sementara membutuhkan tenaga kerja untuk bidang-bidang keteknikan yang sangat spesifik karena studinya memang sangat spesifik. Jumlahnya tidak banyak, nggak sampe puluhan,” lanjutnya.

Tenaga-tenaga tersebut hanya dipekerjakan selama kurun waktu yang singkat, yakni hanya untuk mengisi kebutuhan studi selama setahun.

Usman memastikan bahwa waktu pendaftaran hingga saat ini masih terus dibuka, meskipun banyak pencari kerja yang sudah mendaftar dan masih menanti proses seleksi.

“Sebetulnya belum ditutup, dan terbuka secara umum jadi silahkan mendaftar di alamat kami,” imbuhnya.

Menjawab pertanyaan soal adakah prioritas bagi putra daerah Maluku dalam proses rekruitmen tenaga kerja tersebut, Usman memberi syarat bahwa proses seleksi itu terbuka bagi masyarakat, yang penting berkompeten sesuai bidang kerja yang dibutuhkan.

“Sebetulnya secara logika lebih bagus harus putra daerah. Kenapa harus jauh-jauh ngambilnya. Yang penting berkompeten di bidangnya. Tetapi ini sebetulnya hanya untuk studi awal yang sifatnya juga masih pendek dan bukan merupakan pekerjaan tetap,” tukasnya.


(dp-18)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *