 |
| Kapolres Malra AKBP Indra Fadillah Siregar saat memimpin giat Touring Milennial Road Safety Festival 2019 dan diikuti oleh seluruh peserta giat dengan berkendara motor |
Langgur, Dharapos.com – Jajaran Polres Maluku Tenggara (Malra), pada Sabtu (23/2/19) pagi, menggelar Touring Milennial Road Safety.
Bertempat di lapangan apel Polres Malra, kegiatan tersebut di pimpin langsung oleh Kapolres AKBP. Indra Fadillah Siregar.
Turut hadir seluruh personil Polres, klub-klub motor, pihak BUMN serta sejumlah besar masyarakat asal dua daerah baik Kabupaten Malra maupun Kota Tual.
Kapolres saat membuka kegiatan menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada seluruh peserta yang telah antusias untuk mengikuti kegiatan tersebut.
Pada kesempatan itu dirinya kembali menghimbau dan mengingatkan bahwa, tingkat kematian akibat kecelakaan lalulintas (laka lantas) berada pada posisi atau urutan ke lima di dunia.
Dari urutan 5 tersebut sebanyak 6 persen didominasi usia 17 – 35 tahun.
 |
| Momen saat Kapolres bersiap melepas peserta tur |
“Jika mengacu pada data dunia, laka lantas sudah sangat memprihatinkan karena menempati urutan 5 terbesar penyebab kematian di dunia. Dan dari urutan 5 besar itu, sebanyak 6 persennya didominasi umur 17 – 35 tahun,” terangnya.
Atas fakta ini, Kapolres mengingatkan generasi milenial agar dapat jaga keselamatan dalam berkendara dengan menggunakan alat pengaman.
“Jangan sampai kita jadi korban selanjutnya akibat kita lalaikan itu saat menggunakan kendaraan dan tidak memperhatikan aturan-aturan yang ada didalam berlalu lintas,” imbuhnya.
Berkaitan dengan Millennial Road Safety Festival 2019, dijelaskan Kapolres adalah kegiatan nasional yang digelar serentak oleh Polres dalam hal ini Satuan Lalu Lintas di seluruh wilayah Indonesia.
“Tujuan kegiatan ini adalah untuk memberikan kesadaran kepada generasi milenial sebagai calon penerus bangsa agar dapat menjaga serta memperhatikan aturan lalu lintas,” lanjutnya.
Selain itu, juga bertujuan memberikan kesadaran kepada seluruh masyarakat dalam menaati aturan-aturan berlalulintas.
 |
| Foto bersama jajaran Polres Malra dan seluruh peserta seusai giat |
Dalam hal ini, yang berkaitan dengan kelengkapan surat-surat, menggunakan sabuk pengaman, larangan penggunaan telepon genggam ketika berkendara termasuk tidak mabuk-mabukan dan tidak kebut-kebutan serta dalam berbagai hal aturan lainnya.
“Dengan memperhatikan itu maka kita bisa menciptakan atau menurunkan angka kecelakaan yang cukup memprihatinkan ini kepada generasi muda kita,” tukasnya.
Kegiatan tersebut di awali dari garis star yang bertempat didepan Mapolres Malra.
Selanjutnya rute yang dilalui menuju Un SKB, perempatan Un, jalan Fiditan atas, desa Mangon, Kompleks angkatan laut, jalan Pattimura, jembatan Watdek, melewati ruas jalan utama di Langgur hingga finish di lokasi wisata Pasir Panjang (Ngur Bloat).
Jumlah peserta yang mengikuti kegiatan tersebut diperkirakan mencapai 300 orang.
(dp-40)
