 |
| Kabupaten Malra ditetapkan sebagai salah satu titik perlintasan ajang Gowes Nusantara 2019 |
Langgur, Dharapos.com – Setelah sukses dengan ajang serupa bernama Gowes Pesona Nusantara 2017 dan Sepeda Nusantara pada 2018, kini Sepeda Nusantara 2019 hadir kembali untuk mengkampanyekan “Ayo Berolahraga” di tengah-tengah masyarakat.
Sebagai program unggulan Kemenpora RI, ajang ini secara nyata mengajak masyarakat di daerah turut bergerak, turut berolahraga secara 5M yakni Massal, Murah, Meriah, Menarik, dan Manfaat.
Program ini memiliki misi besar mengampanyekan Gerakan Ayo Olahraga dan Ayo Bergerak, mengajak masyarakat yang berada di pelosok Indonesia untuk berolahraga.
Untuk diketahui, tahun ini para pesepeda profesional akan menempuh jarak sejauh 3.439 Km (dari titik star hingga finish).
Berdasarkan data yang dihimpun media ini, pada 2019, tim jelajah akan melalui jalanan yang belum pernah tersentuh program ini.
Titik starnya akan dimulai dari Nol Km Sota (Perbatasan Merauke-Papua Nugini) kemudian tim Jelajah Gowes Nusantara akan melintasi trans Papua dan Papua Barat.
Selanjutnya, tim akan menuju Halmahera (Maluku Utara), Maluku Tenggara (Maluku), Nusa Tenggara Timur, dan finis di Nusa Tenggara Barat.
Ditetapkannya Malra sebagai salah satu titik Gowes Nusantara 2019 mendapat respon dan apresiasi dari sejumlah pihak termasuk DPD KNPI setempat sebagaimana pernyataan ketuanya, Goly Jaftoran di Langgur, Rabu (25/9/2019).
Pihaknya mengapresiasi program Kementerian Pemuda dan Olahraga yang kembali menggelar sepeda santai bertajuk Gowes Nusantara 2019 yang berada dibawah payung “Ayo Olahraga”.
Jaftoran menandaskan, patut di syukuri bahwa program ini akan diadakan pada 50 titik kabupaten/kota yang tersebar di 34 provinsi di seluruh Indonesia dimana Malra adalah salah satu titik pelaksanaan program dimaksud.
“Tentu hal ini tidak terlepas dari tingkat komunikasi yang produktif dari Pemda dalam hal ini Bupati dan dinas teknis Dispora bersama Pemerintah pusat melalui Kemenpora sehingga Maluku Tenggara di tetapkan sebagai salah satu titik,” cetusnya.
Jaftoran ungkapkan, kegiatan yang diadakan Kemenpora dengan tema “Kita Semua Bersaudara” ini diharapkan mempererat tali persaudaraan bagi seluruh rakyat Indonesia, apapun suku, bahasa dan agamanya.
“KNPI Maluku Tenggara siap mendukung langkah Bupati yang cepat tanggap terhadap program Kemenpora ini. Setidaknya dengan kegiatan ini juga, bisa memberikan dampak positif untuk promosi pariwisata daerah ini ke depan,” harapnya.
Untuk itu, pihaknya berharap semua pemangku kepentingan baik di lingkup Pemda Malra dan instansi vertikal lainnya sampai ohoi-ohoi (desa) bersama masyarakat untuk mempersiapkan diri serta menjaga agar lingkungan tetap bersih.
“Terlebih membebaskan Bumi Larvul Ngabal ini dari sampah plastik demi menyongsong program dimaksud,” tukasnya.
(dp-49)
