Utama

Menristek-Dikti RI Resmi Tutup Pesparawi XI 2015

12
×

Menristek-Dikti RI Resmi Tutup Pesparawi XI 2015

Sebarkan artikel ini
Menristek tutup Pesparawi
Menristek Dikti RI saat menekan tombol
sirine menandai ditutupnya even
Pesparawi Nasional XI 
Ambon, Dharapos.com
Menteri Riset, Teknologi
dan Pendidikan Tinggi RI, Drs. H. Muhammad Nasir, M.Si, Akt, Ph.D akhirnya menutup
secara resmi Lomba Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) XI Tingkat Nasional Tahun
2015 yang berlangsung sejak 3 – 10 Oktober di Kota Ambon, Provinsi Maluku,
Sabtu (10/10) malam.
Penutupan tersebut
ditandai dengan penekanan tombol sirine menandai berakhirnya even nasional yang
memperlombakan lagu-lagu gerejawi dengan peserta dari 34 Provinsi di seluruh Indonesia.
Menristek yang didampingi
Gubernur Maluku Ir. Said Assagaf, Wagub Maluku Dr . Zeth Sahubrua selaku ketua
penyelenggara dan Sekum LPPN Drs Andar Gultom, M.Pd dalam mengawali sambutannya
mengajak seluruh hadirin untuk bersama-sama memanjatkan puji syukur ke hadirat
Tuhan Yang Maha Kuasa.
“Karena atas limpahan
kasih dan karunianya acara Pesta Paduan Suara Gerejawi tahun 2015 telah terlaksana
dan sukses di kota Ambon ini,” ajaknya.
Lebih lanjut, jelas
Menristek, kehidupan demokrasi yang maju dan bermartabat merupakan modal bangsa
untuk menjaga kesinambungan pembangunan menuju kehidupan Indonesia yang
sejahtera.
“Pesparawi yang
diselenggarakan saat ini, menurut saya memiliki makna yang penting bagi wahana
pemantapan wawasan keagamaan bagi umat Kristiani pada khususnya melalui
perkembangan puji-pujian kepada Tuhan yang telah disuarakan selama beberapa
hari ini umat Kristiani diasah dan diperdalam kualitas spiritualnya serta makin
diperteguh kadar keimanan dan cinta kkasih yang tulus pada sesama,” jelasnya.
Hal ini sesuai dengan
tema Pesparawi XI “ Sungguh Alangkah baik dan indahnya hidup dalam persaudaraan
yang rukun.
“Tema ini mempunyai arti
yang dalam, terbukti dari suksesnya pesta Pesparawi ini sehingga dapat
dijadikan sebagai wahana untuk memperdalam wawasan kebangsaan dalam kehidupan
yang majemuk,” sambungnya.
Melalui kegiatan Pesparawi
yang telah berlangsung, Menristek-Dikti yakin bahwa umat Kristiani dari
berbagai wilayah di tanah air dapat saling menjalin persaudaraan antar sesama.
Dengan cara itu umat Kristiani dapat semakin memperkaya keanekaragaman sosial budaya
bangsa Indonesia.
“Semua itu diharapkan dapat
menampilkan keteladanan yang positif dalam mewujudkan kerukunan antara umat
beragama,” tandasnya.
Pesparawi, ungkap
Menristek-Dikti, menjadi salah satu bentuk upaya Pemerintah dalam meningkatkan kerukunan
hidup beragama.
Juara Pesparawi
5 pemenang yang berhak menerima
piala sebagai juara kategori  
Dalam konteks masyarakat
Indonesia yang majemuk, kegiatan ini diselenggarakan secara bergantian diberbagai
kota di Indonesia dapat memberikan sumbangan besar bagi upaya pemantapan rasa
cinta terhadap tanah air maupun bagi upaya mengembangkan kerukunan hidup antar
umat beragama.
Diakhir sambutannya,
Menristek Dikti secara resmi menutup Pesparawi XI Tingkat Nasional 2015.
“Dengan mengucapkan
syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, Pesparawi Tingkat Nasional yang ke 11 
tahun
2015, dengan ini saya nyatakan ditutup secara resmi,” ucapnya.
Yang kemudian diikuti
dengan menekan sirine sebagai tanda berakhirnya even nasional tersebut.
Kehadiran Menristek Dikti
adalah untuk menggantikan Wakil Presiden H. Jusuf Kalla yang pada awalnya
direncanakan akan menutup even tersebut.
Pantauan Dhara Pos di stadion Mandala Remaja Karang panjang, acara
penutupan diawali dengan defile kontingen berdasarkan kategori yang dilombakan
dengan marching band SMAN Siwalima mengawali defile kemudian ditutup oleh marching
band dari Madrasah Aliyah Negeri  Ambon. Disusul kemudian dilakukan penurunan bendera Pesparawi.
Demikian pula persembahan
tari kolosal oleh gabungan siswa-siswi SMA / SMK se Kota Ambon.
Selain itu, juga
diumumkan juara umum Pesparawi XI ini yang akhirnya diraih tuan rumah yaitu Provinsi
Maluku mengalahkan Provinsi Papua Barat yang kali ini harus puas menempati
urutan kedua.


(dp-16)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *