 |
| Walikota, Benhur T. Mano Saat Menyampaikan Sambutan Pada Acara Penyerahan Hewan Korban |
Papua – Dharapos.com,
Penyerahan hewan kurban yang dilakukan Pemerintah Kota Jayapura dalam rangka memperingati Hari Raya Idul Adha 1435 Hijriyah merupakan suatu wujud kepedulian dan perhatian dari pemerintah terhadap umat Islam yang tinggal di Jayapura, Provinsi Papua.
Untuk itu, Pemkot Jayapura telah menyerahkan 6 ekor hewan kurban secara iklas dan tulus kepada masyarakat Muslim yang berhak menerimanya.
Hewan kurban tersebut diserahkan langsung oleh Walikota dan Wakil Walikota di beberapa tempat terpisah diantaranya, Mesjid Al-Rahman Mandala Pantai, para tenaga kebersihan kota Dok V dan depan kantor Gubernur Papua, Kerukunan Keluarga Daerah Baru Sulsel Jayapura di jalan raya Skyland, Masjid Al-Isra Km. 09 kampung Kukup Koya-Koso dan Jama’Ah Musholla Baitul Jannah Koya Timur.
Sementara, penyerahan hewan korban oleh Wawali dilaksanakan di Masjid Nurul Iman Dok V dan Masjid Al Wady Angkasa.
Walikota Jayapura, Dr. Drs. Benhur Tomi Mano, MM mengawali sambutannya pada acara penyerahan Hewan Kurban Minggu (5/10) menyatakan penyerahan di hari yang berbahagia tersebut khususnya bagi kaum fakir miskin untuk dapat merasakan kebahagiaan bersama-sama dengan segenap umat Islam lainnya.
“Penyembelihan hewan kurban saat Hari Raya Idul Adha pada hakekatnya adalah untuk mengenang kembali suatu peristiwa iman yang terjadi pada diri Nabi Ibrahim dan putranya yaitu Nabi Ismail. Sungguh suatu ujian yang sangat berat karena Tuhan memerintahkan kepada Nabi Ibrahim untuk menyembelih anaknya yang bernama Ismail dengan tangannya sendiri,” terangnya.
 |
| Walikota Saat Serahkan Hewan Kurban Di Masjid Al-Isra Km.09 Kamp Kukup Koya Koso |
Diungkapkan Walikota, makna yang dapat diambil dari peristiwa tersebut adalah bahwa umat Islam di kota Jayapura diharapkan dapat mengikuti jejak Nabi Ibrahim dan putranya Nabi Ismail yang dengan penuh keikhlasan lahir dan bathin mampu mengorbankan sesuatu yang sangat dicintai dan disayangi yang ada pada dirinya untuk memenuhi perintah Tuhan.
“Umat Muslim harus bisa seperti sosok Nabi Ismail yang berani berkorban karena keteguhan iman dan baktinya kepada kedua orang tuanya,” ungkapnya.
Selain itu, lanjut Walikota, penyembelihan hewan kurban di samping menunaikan sebuah perintah dalam syariat agama Islam, juga memberikan pesan moral yang baik kepada golongan fakir miskin. Hal tersebut merupakan salah satu upaya menghilangkan jurang pemisah antara si kaya dan si miskin terutama di hari yang berbahagia ini, sehingga pada akhirnya kedua golongan ini akan hidup berdampingan, saling tolong menolong dalam kehidupan bermasyarakat dengan penuh kedamaian dalam nuansa persaudaraan yang tinggi.
Di akhir sambutannya, Walikota mengajak segenap umat Islam yang ada di kota Jayapura untuk lebih mendekatkan diri kepada Tuhan sang pencipta alam, menjaga hubungan yang harmonis dengan sesama manusia serta hilangkan sifat-sifat kehewanan seperti suka mencela, mencemooh, memfitnah serta menjatuhkan reputasi orang lain.
Sementara itu, sejumlah warga masyarakat secara spontanitas menyampaikan apresiasi mereka kepada Walikota Jayapura atas kepemimpinannya selama ini, yang dirasakan warga sangat berjiwa nasionalis. Sehingga, masyarakat kembali menyampaikan harapan dan dukungannya kepada Walikota untuk memimpin daerah ini pada periode berikutnya. (dp-25)