 |
| Saat pembagian jatah raskin di Desa Fiditan |
Tual, Dharapos.com
Penyaluran beras miskin (raskin) guna memenuhi kebutuhan masyarakat di desa Fidatan, Kecamatan Dullah Utara, Kota Tual hingga melewati 2 triwulan berjalan baik dan lancar.
Desa Fiditan dibagi dalam 8 lingkungan dengan jumlah total sebanyak 421 Kepala Keluarga.
Ke 8 lingkungan tersebut masing-masing Fiditan Induk sebanyak 93 kk, Fiditan Kampung Baru (120 kk), Fiditan Pasar BTN (41KK) dan Fiditan Worbal sebanyak 40 KK.
Kemudian, Fiditan Larat (65 KK), Fiditan Wadan Jaya (32 KK), Fiditan Banda Ely (20 KK) serta Fiditan Fanil sebanyak 10 KK.
Ketua Satgas Raskin Desa Fiditan, Bakry Raharusun yang dikonfirmasi media ini, Sabtu (20//5) mengakui seluruh tahapan pembagian raskin di Desa Fidatan sejak triwulan pertama hingga kedua telah dilaksanakan pihaknya.
“Jadi, dalam setiap pembagian raskin, saya mengundang kepala desa, sekretaris desa serta para kepala lingkungan dan setelah semuanya hadir baru dilakukan pembagian. Sehingga saat itu juga bisa diketahui langsung nama-nama yang belum mendapat jatah raskin,” akuinya.
Raharusun menegaskan di dalam hal ini dirinya mengedepankan komunikasi dengan para pimpinan serta perangkap desa barulah proses penyaluran dilaksanakan.
“Intinya, kami tidak bisa serta-merta atau sesuka hati menyalurkan raskin menurut kemauan kami. Cuma karena mungkin saja ada sekelompok orang yang tidak senang atau tidak suka dengan kebijakan ini sehingga kemudian menjadikan ini sebagai sebuah masalah,” bebernya.
Dalam hal ini, sebelum melangkah, sambung Raharusun, dirinya juga harus mengambil data di seluruh lingkungan dan mencocokkan dengan data desa.
“Jadi, tidak ada itu yang namanya manipulasi data karena semua nama yang ada juga sudah terdaftar di kecamatan, catatan sipil bahkan pusat,” tukasnya.
Raharusun menambahkan, jika ada sisa raskin biasanya dimanfaatkan untuk dapat di gunakan saat kerja mesjid atau di lingkup desanya.
Tak lupa pada kesempatan yang sama juga mengapresiasi semua pihak yang telah memberikan dukungan penuh kepada dirinya dalam memimpin Satgas Raskin setempat.
Terpisah, Sekretaris Desa Fiditan Ny. Anita Raharusun membenarkan pernyataan yang disampaikan Ketua Satgas Raskin setempat.
“Betul apa yang di sampaikan Ketua Satgas Raskin Desa Fidatan bahwa sebelum dibagi, semua pihak telah dihadirkan seperti para ketua lingkungan bahkan termasuk Babinsa barulah dilakukan pembagian raskin sesuai data yang ada,” jelasnya.
Apa yang disampaikannya sekaligus membantah semua isu yang sengaja disebarkan ke masyarakat Desa Fiditan.
“Apa yang disebarkan itu, semuanya bohong tapi yang jelasnya kami melakukan semua ini dengan data riil dan bukan rekayasa atau manipulasi data,” bebernya.
Ny. Anita yang saat ini merangkap jabatan sebagai Pejabat Desa Fiditan memastikan bahwa data yang di ambil Ketua Satgas Raskin in juga telah dikoordinasikan dengan pihaknya selaku Pemerintah desa.
Dia menambahkan, dari total jumlah beras sebanyak 2.526 karung yang telah disalurkan sementara
beberapa karung sisanya akan dimanfaatkan untuk kegiatan kerja bakti.
Ny. Anita juga menyayangkan adanya sekelompok warga yang menaruh rasa curiga dan menuding Ketua Satgas Raskin Desa Fidatan tidak adil dalam pembagian raskin karena adanya perbedaan jatah yang diterima sejumlah masyarakat.
“Menurut mereka ada yang dapat 1 karung, 2 karung bahkan 4 karung namun setelah kami lakukan pengecekan di lapangan ternyata itu hanya salah paham. Karena dalam satu rumah tersebut ada yang dihuni dua sampai tiga KK,” tukasnya.
(dp-20)
