![]() |
Gubernur Maluku Murad Ismail |
Ambon, Dharapos.com – Gubernur Maluku Murad Ismail
menegaskan setiap aparatur sipil negara (ASN) di wilayah yang akan melaksanakan
pemilihan kepala daerah (Pilkada) harus bersikap netral.
“Saya selalu menekankan netralitas ASN, jangan sampai
terlibat politik praktis,” tekannya kepada pers di kantor Gubernur setempat,
Rabu (2/12/2020).
Ditegaskan pula, kunjungan kerja yang dilakukannya ke kabupaten/kota
bukanlah untuk kegiatan politik, melainkan dalam rangka membantu Pemda setempat
membangun daerahnya.
Di samping itu, Gubernur juga meminta KPU dan Bawaslu
setempat dalam memonitoring kegiatan yang dilakukannya apakah bernuansa politik
atau tidak?
“Saya datang kesini (kabupaten/kota, red), guna memenuhi
janji-janji saya ketika Pilkada Gubernur lalu,” sambungnya.
Dicontohkan Gubernur, saat kunker ke Kabupaten Maluku Barat Daya.
Selaku kepala daerah, dirinya berkesempatan menyerahkan
bantuan pengerjaan infrastruktur, sekolah dan sebagainya yang berjumlah total Rp313,9
Miliar.
“Dan masyarakat di sana sangat antusias dalam menerimanya,”
pungkasnya.
Di Maluku, ada empat kabupaten yang akan menggelar Pilkada secara serentak pada 9 Desember 2020 mendatang yakni Kabupaten Buru Selatan, Seram Bagian Timur, Kepulauan Aru dan Maluku Barat Daya.
(dp-19)