Jakarta, Dharapos.com – Setelah melewati serangkaian proses Pilkada Serentak yang diselenggarakan pada 27 November 2024 lalu, tepat Kamis (20/2/2025) pasangan Bupati dan Wakil Bupati terpilih Kabupaten Kepulauan Aru Timotius Kaidel dan Mohammad Djumpa akhirnya dilantik.
Prosesi pelantikan keduanya oleh Presiden Prabowo Subianto bersama ratusan kepala daerah terpilih berlangsung di Istana Negara Jakarta.
Kementerian Dalam Negeri dalam laporannya menyampaikan terdapat 481 dari total 505 kepala daerah terpilih yang dilantik.
Pelantikan kepala daerah secara serentak yang baru kali pertama di lakukan di Indonesia turut dihadiri sejumlah pejabat negara, baik Menteri maupun dari DPR RI.
Selanjutnya, usai dilantik, sebanyak 481 kepala darah terpilih akan mengikuti pembekalan di Akademi Militer AKMIL Magelang, Jawa Tengah selama satu pekan, yaitu tanggal 21 hingga 28 Februari 2025.
Bupati Kepulauan Aru Timotius Kaidel seusai pelantikan menyampaikan, dirinya akan segera kembali ke Aru selepas mengikuti pembekalan di Akademi Militer AKMIL Magelang, Jawa Tengah.
“Yang pasti, begitu pembekalan di Magelang selesai, kami langsung pulang ke Aru, untuk segera bekerja,” tegasnya.
Pernyataan senada juga diungkapkan Wakil Bupati Kepulauan Aru Mohammad Djumpa.
“Pekerjaan sudah menunggu, waktunya memulai pekerjaan, agar visi dan misi yang kita sampaikan saat kampanye Pilkada lalu, bisa segera direalisasikan,” ungkapnya senada.
Seusai dilantik, Bupati Kaidel dan Wabup Mohammad Djumpa bersama kepala darah terpilih lainnya akan mengikuti pembekalan di Akademi Militer AKMIL Magelang, Jawa Tengah selama satu pekan, yaitu tanggal 21 hingga 28 Februari 2025.
Penyelenggaraan retret ini dibiayai menggunakan APBN atau Anggaran Pendapatan Belanja Negara. Hal ini tertuang dalam Surat Edaran Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian bernomor 200.5/692/SJ tentang Orientasi Kepemimpinan Bagi Kepala dan Wakil Kepala Daerah tahun 2025 dibiayai oleh APBN bersumber dari Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Kementerian Dalam Negeri.
(dp-31)