Ambon, Dharapos.com – Wanita Katolik Republik Indonesia (WKRI) harus berperan sebagai agen perubahan yang memiliki potensi besar dalam berbagai bidang seperti sosial, ekonomi, pendidikan, politik dan budaya.
Oleh sebab itu sebagai organisasi Perempuan, WKRI dituntut berperan aktif dalam menjaga persatuan, menghargai keberagaman dan memperjuangkan nilai- nilai Pancasila serta menjunjung tinggi demokrasi dan HAM.
Hal itu disampaikan Wali Kota Ambon dalam sambutannya yang dibacakan Wakil Wali Kota Ely Toisutta sekaligus membuka kegiatan Konferensi Cabang X Tahun 2025 WKRI Cabang Stela Maris di gedung Katolik Center, Sabtu (19/7/2025).
Adapun tema yang diusung “Peran Perempuan Mewujudkan Kesejahteraan Bersama dalam NKRI”,
Dalam hal ini, WKRI mengajak seluruh anggota untuk memadukan iman dan aksi nyata dengan mewujudkan hak-hak perempuan dan anak serta membangun masyarakat.
Dan untuk itu, Wali Kota juga mengajak seluruh anggota WKRI untuk menjadi mitra Pemerintah, khususnya dalam mendukung berbagi program pembangunan kota.
“Karena kita masih dihadapkan pada tantangan pengentasan kemiskinan, masalah stunting, peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan serta upaya menjaga kerukunan hidup di tengah keberagaman,” imbuhnya.
Lanjut Wali Kota, WKRI hendaknya menjadi agen perubahan dengan menyebarkan kasih, keadilan dan kesejahteraan mulai dari lingkungan keluarga, gereja hingga masyarakat luas.
Ketua WKRI Cabang X Stela Maris Wanda Parera mengatakan perjuangan WKRI adalah untuk menegakan harkat dan martabat perempuan dan menghadapi tantangan masa depan yang penuh gejolak.
Di tempat yang sama, Presidium I WKRI Dewan Pengurus Daerah Maluku- Maluku Utara Paulina Wokanubun berharap, konferensi sebagai momentum memperkuat organisasi dan berkontribusi bagi pembangunan bangsa khususnya,perempuan dan anak .
Acara ini berlangsung sehari dan diikuti oleh 170 lebih peserta .
(dp-19)