Lebih kurang 3000 Santri dan Santriwati Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ), se-Kota Ambon, Sabtu(30/8) mengikuti Wisuda Akbar yang berlangsung di lapangan Merdeka Ambon.
 |
| Ir. Said Assagaff |
Wisuda Akbar yang di selenggarakan oleh kantor Kementrian Agama Kota Ambon adalah dalam rangka HUT Kota Ambon yang ke-439, mengusung tema: “Wisuda Akbar TPQ se-Kota Ambon Sebagai Wahana Peningkatan Kecerdasan dan Spiritualitas Generasi Muda Bangsa Menuju Ambon-Mu, Ambon Kita”.
Turut hadir pada acara tersebut Walikota Ambon Richard Louhenapessy, Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Maluku, K.H. Yusuf Mansur, para pimpinan TPQ se-Kota Ambon serta para orang tua Santri-Santriawan.
Gubernur Maluku, Ir. Said Assagaff dalam sambutannya mengatakan anak yang shaleh dan shaleha adalah dambaan sekaligus tanggung jawab bagi setiap orang tua baik kecerdasan otak maupun kecerdasan spiritual.
“Karena lewat pendidikan formal saja belum tentu bisa membuat anak menjadi cerdas sekaligus shaleh dan shalehah, tetapi harus pula diimbangi dengan pendidikan non formal,” ungkapnya.
Peran TPQ, jelas Gubernur, adalah sebagai lembaga pendidikan nonformal sehingga perlu dikembangkan dengan baik karena menjadi mendukung pendidikan formal di sekolah. TPQ tidak sekadar mendidik anak (santri) bisa membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar, tetapi juga dapat mengembangkan pendidikan anak (santri) dapat menjalani hidup secara Islami.
“Wisuda akbar TPQ se-Kota Ambon adalah merupakan bukti bahwa lembaga non formal Taman
Pendidikan Al-Qur’an, yang terus berupaya untuk menghasilkan sumber daya manusia generasi muda bangsa yang cerdas secara intelektual, emosional dan spiritual,” jelasnya.
Gubernur menambahkan, TPQ memiliki peran yang sangat hakiki dalam membina dan membimbing kemampuan baca dan tulis Al’Quran di kalangan para Santri dan Santriwati serta membina akhlak dan moral anak-anak bangsa sehingga kelak nanti mereka dapat menjadi generasi yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa.
“Saya berharap, semoga acara ini akan memberikan dorongan dan motivasi kepada kita sekalian dalam membangun generasi ideal masa depan yang memiliki kemurnian tauhid, akhlak mulia, cerdas dan mandiri,” tandas Gubernur mengakhiri sambutannya. (dp-25)
