Ambon, Dharapos.com – Tim Penggerak PKK Kota Ambon bersama Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Ambon menggelar Lomba Kebersihan Ruang Kerja Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Lomba ini merupakan salah satu dari berbagai rangkaian kegiatan menyongsong Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Ambon ke-450 tahun, yang akan berlangsung selama 3 hari terhitung sejak hari ini tanggal 26 hingga 28 Agustus 2025.
Ketua Panitia Lomba, Lenorce Tasso/Manusiwa, menjelaskan, total ada 23 OPD yang akan dinilai dengan kriteria yang telah ditetapkan oleh panitia.
“Penilaian kita bagi menjadi dua kategori, yaitu OPD yang berada di dalam Balai Kota dan yang di luar Balai Kota. Ini karena kondisi dan fasilitasnya berbeda, seperti penggunaan toilet bersama dan keterbatasan ruang hijau bagi OPD di dalam Balai Kota,” kata Lenorce kepada wartawan di Balai Kota Ambon, Selasa (26/8/2025).
Menurutnya, kegiatan ini merupakan bagian dari kebijakan Pemkot Ambon yang dipercayakan kepada Dharma Wanita untuk pelaksanaannya, dengan harapan bisa menjadi kegiatan tahunan dalam menyambut ulang tahun kota.
Lomba ini menekankan pada tiga aspek utama, yaitu kebersihan, kerapihan, dan pengelolaan lingkungan kerja.
“Penilaian meliputi kerapihan jendela, kebersihan ruang kerja, halaman kantor, hingga pengelolaan sampah,” pungkasnya.
Sementara itu, Pj. Ketua DWP Kota Ambon, Sartje Sapulette mengatakan, salah satu indikator penting yang dinilai adalah upaya pengurangan sampah plastik, seperti penggunaan dispenser air minum untuk menggantikan air kemasan sekali pakai.
“Kami lihat apakah di kantor itu sudah tersedia tempat minum seperti dispenser. Kalau belum, itu bisa menimbulkan banyak sampah plastik. Ini juga menjadi salah satu poin penilaian,” ujarnya.
Dengan sistem penilaian yang terbagi antara OPD dalam dan luar Balai Kota, panitia akan memberikan enam penghargaan—masing-masing juara 1, 2, dan 3 untuk kedua kategori.
Setiap OPD nantinya juga akan diberikan penilaian zona antara lain zona hijau, kuning, atau merah, sebagai bentuk evaluasi terhadap kebersihan dan kerapihan kantor mereka.
“Diharapkan lomba ini bisa terus dilaksanakan setiap tahun, agar budaya hidup bersih dan tertib terus tumbuh di kalangan ASN Pemkot Ambon,” pinta Sapulette.
(dp-53)
