Politik dan Pemerintahan

Bantah Tudingan “Berdiam Diri” Soal Banjir Di Kawasan Cokro, Rahmi Ayu : Itu Tidak Benar

26
×

Bantah Tudingan “Berdiam Diri” Soal Banjir Di Kawasan Cokro, Rahmi Ayu : Itu Tidak Benar

Sebarkan artikel ini
1 20250924 093518 0000

Ambon, Dharapos.com – Anggota DPRD Kota Ambon dari PKS, Rani Rahmi Ayu angkat bicara soal pemberitaan yang menuding dirinya tidak peka terhadap persoalan banjir di kawasan Cokro, Desa Waiheru, Kota Ambon.

Menurutnya, sampai saat ini ia tidak pernah menerima laporan resmi dari masyarakat baik secara lisan maupun tertulis terkait banjir di kawasan tersebut.

“Sampai saat ini saya tidak pernah menerima laporan resmi, baik secara lisan maupun tertulis, terkait banjir di kawasan Cokro. Sebagai anggota DPRD, saya sangat membutuhkan laporan masyarakat agar bisa segera menindaklanjuti setiap persoalan yang terjadi di lapangan,” ungkap Ayu dalam keterangan persnya, Rabu (24/9/2025).

Dirinya mengaku memiliki komitmen untuk bekerja dengan sungguh-sungguh memperjuangkan aspirasi masyarakat dari satu desa ke desa lain.

Namun, karena keterbatasan, tidak semua masalah bisa langsung diketahui tanpa adanya informasi ataupun aduan langsung dari warga.

“Untuk itu, peran masyarakat dalam menyampaikan keluhan sangatlah penting,” ujarnya.

Disisi lain, kondisi kesehatan Ayu beberapa hari ini menurun sehingga harus dirawat dirumah sakit. Oleh sebab itu, dirinya belum bisa turun langsung ke lokasi banjir di Cokro.

“Perlu saya sampaikan bahwa saat ini kondisi kesehatan saya sedang menurun dan saya sedang dirawat di rumah sakit. Karena itu, saya belum bisa turun langsung ke lokasi banjir di Cokro. Namun, hal ini tidak mengurangi komitmen saya untuk tetap memperjuangkan aspirasi masyarakat Waiheru,” tutur Ayu.

Sebagai tindak lanjut, ia akan segera berkomunikasi dengan perangkat Desa Waiheru untuk memastikan kondisi yang terjadi di lapangan, sekaligus mencari solusi yang tepat bersama-sama.

Persoalan banjir di Waiheru ini juga akan dibawa dalam rapat Komisi I DPRD Kota Ambon agar bisa dibahas secara resmi dan ditindaklanjuti dengan melibatkan pemerintah daerah terkait.

“Saya menegaskan kembali, apabila ada laporan resmi mengenai banjir atau persoalan lain di Waiheru, saya siap memperjuangkannya melalui jalur resmi di DPRD. Dengan demikian, tudingan bahwa saya tidak peka atau berdiam diri adalah tidak benar. Saya tetap berkomitmen memperjuangkan aspirasi masyarakat sesuai dengan amanah yang telah diberikan,” tandas Ayu.

 

(dp-53)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *