Langgur , Dhara Pos
Pelayanan Pembangkit Listrik Tenaga Diesel(PLTD)Langgur terhadap masyarakat kota Tual dan Maluku Tenggara akhir-akhir ini di nilai begitu mengecewakan akibat kedua daerah tersebut setiap harinya selalu mengalami pemadaman lampu secara terus-menerus baik di waktu siang maupun malam tanpa pemberitahuan kepada public apa alasan sehingga terjadinya pemadaman.
Imbas dari pemadaman lampu oleh PLTD Langgur adalah begitu banyaknya pihak-pihak yang di rugikan serta menghambat aktifitas masyarakat pengguna jasa kelistrikan yang sudah menjadi salah satu kebutuhan yang sangat fital dan tidak dapat di pisahkan dari kehidupan masyarakat setiap hari sehingga sangatlah berdampak apabila PLTD langgur dengan sengajanya melakukan pemadaman secara terus-menerus bukan saja aktifitas serta pekerjaan yang terhambat tapi juga banyak alat-alat elektronik warga yang menjadi korban kerusakan akibat kesengajaan yang di lakukan oleh PLTD langgur.
Hal semacam ini bukan saja baru sekali terjadi tetapi sudah berulang-ulang kali kejadian seperti ini berlangsung bahkan dengan kejadian-kejadian seperti sekarang masyarakat semakin tidak percaya serta meragukan kinerja kepala PLTD Langgur beserta anak buahnya yang di nilai tidak mampu memberikan pelayanan yang terbaik terhadap publik dengan adanya pemadaman lampu secara sepihak oleh mereka(PLTD red).
Pemadaman secara sepihak oleh PLTD yang sebelumnya tidak ada pemberitahuan secara menyeluruh kepada masyarakat pengguna jasa kelistrikan tanpa sebab yang pasti padahal menurut beberapa warga masyarakat bahwa setiap harinya selalu saja terjadi pemadaman lampu itu terjadi baik malam maupun siang secara terus-menerus tapi anehnya pada saat pembayaran rekening mengalami keterlambatan sehari saja pelanggan sudah di kenahi denda tapi giliran mati lampu terus-menerus masyarakat tidak mendenda pihak pengelolah di tambah lagi dengan akibat pemadaman sepihak itu banyak alat-alat rumah tangga masyarakat yang menjadi korban kerusakan tapi tidak ada pertanggungan jawaban dari PLTD Maupun PLN sendiri hal semacam begini sangatlah merugikan kami sebagai pengguna jasa PT.PLN sehingga di himbau kepada pihak-pihak yang berkompeten agar jangan tinggal diam melihat saja tapi tidak melakukan usaha-usaha agar pelayanan kepada masyarakat kembali normal.
Pemadaman lampu yang terjadi setiap hari secara terus-menerus bukan saja masyarakat yang di rugikan tetapi negara juga terindikasi di rugikan dengan pemakaian Bahan Bakar Minyak yang setiap bulanya di suplai oleh PT.Pertamina kepada PLTD Langgur sebanyak jatah yang ada yaitu seharusnya terpakai habis tapi apabila setiap harinya selalu terjadi pemadaman lampu secara terus-menerus otomatis bahan bakar minyak yang di gunakan pasti ada sisanya tanpa mengurangi jatah perbulanya yang di suplai tetapi hingga berita ini naik cetak tidak adanya transparansi dari pihak PLTD langgur terkait bahan bakar sisa itu di kemanakan sehingga kinerja seperti ini patut di pertanyakan,ketika Koran ini mendatangi PLTD ingin mewawancarai kepala PLTD ada-ada saja alasan yang di berikan kepada para pencari berita ini alhasilnya tidak dapat bertemu dengan orang yang sangat bertanggung jawab terhadap apa yang terjadi pada PLTD.LK