Daerah

Bupati Malra Apresiasi Kunker Danrem Bianiya di Nuhu Evav

27
×

Bupati Malra Apresiasi Kunker Danrem Bianiya di Nuhu Evav

Sebarkan artikel ini
Danrem Binaiya Pemkab Malra Tatap Muka
Foto bersama seusai acaara tatap muka

Langgur, Dharapos.com – Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara
(Malra) dan Forkopimda setempat menggelar tatap muka bersama Danrem 151 Binaiya
Brigjen TNI. Arnold AP. Ritiauw.
Tatap muka tersebut berlangsung di aula kantor Bupati Malra,
Kamis (3/9/2020).
Hadir dalam giat itu, Bupati M. Thaher Hanubun, Ketua Persit
KCK Koorcab Rem 151/Binaiya PD XVI/Pattimura Ny. Desi Olivia Ritiauw, Sekda Hi.
Ahmad Yani Rahawarin, Wakil Ketua DPRD Malra Bosco Rahawarin, Dandim 1503/Tual
Letkol Inf. Mario Christian Noya beserta istri, Danlanal Tual, Kolonel Laut (P)
I Gusti Putu Wisnawa, M.Tr Hanla beserta Ibu dan Kapolres Malra AKBP.
Alfaris  Patiwael.
Turut hadir pula, Kasdim 1503/Tual Mayor Arm. Udin Rasidi,
ST, Kasi Log Korem 151/Binaiya, Kolonel Cba. Agung beserta istri, Kasi Ren
Korem 151/Binaiya, Letkol Arh. Bambang Kisworo beserta istri, Ketua Klasis PP
Kei Kecil Pendeta Ridwan Syahailatua, STh dan Pastor Paroki St Yosep Ohoijang
Sandro Letsoin.
Dalam sambutannya, Bupati bersama jajarannya mengapresiasi kehadiran
Brigjen TNI. Arnold AP. Ritiauw sebagai putra Maluku terbaik yang saat ini menjabat
sebagai Danrem 151/Binaiya.
“Saya beserta seluruh jajaran sangat bangga. Juga ada
pemimpin kita yaitu Kapolres Malra dan Dandim 1503/Tual. Rasa bangga kami
semoga kedepan dapat menciptakan putra-putri terbaik Maluku,” harapnya.
Direncanakan, ke depan akan dilakukan kerja sama antara
ibu-ibu TP PKK dan kerja sama TNI – Polri dalam mengatasi Covid-19 di daerah ini.
Di saat yang sama, Danrem juga dalam sambutannya
memberikan arahan terkait pendaftaran calon Caba.
“Pendaftaran calon caba kali ini sangat luar biasa karena untuk
mendaftar sebagai seorang calon tentara perlu mempersiapkan sumber daya manusia
yang benar-benar matang. Juga siap dan memiliki kemampuan yang benar-benar
mampu agar sesuai dengan alokasi dan secara mental siap di pakai,” tekannya.
Danrem menambahkan, dalam mengikuti seleksi menjadi seorang
prajurit diperlukan kerja keras.
“Yaitu dengan melakukan pembinaan fisik yang memadai,” pungkasnya.
Bupati Hanubun pada momen itu menyerahkan cinderamata kepada
Danrem 151/Binaiya.

(dp-52)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *