Daerah

Di Pulau Buru, Pangdam Pattimura dan Rombongan Tinjau Gunung Botak

4
×

Di Pulau Buru, Pangdam Pattimura dan Rombongan Tinjau Gunung Botak

Sebarkan artikel ini

Tambang Gunung Botak Pangdam PTM
Lokasi tambang Gunung Botak di Pulau Buru yang diitnjau Pangdam XVI Pattimura dan rombongan 

Ambon, Dharapos.com – Pangdam XVI/Pattimura Mayjen TNI
Richard Tampubolon melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Buru, Maluku, Jumat
(27/5/2022).

Kunjungan orang nomor satu (1) Kodam XVI/Pattimura ini,
bertujuan untuk meninjau Kodim 1506/Namlea, Tambang Gunung Botak dan lahan
percontohan penanaman padi bibit unggul B-1000 program Mutiara Pattimura di
Desa Waeapo.

Setiba di Bandara Namniwel Buru dengan menggunakan Pesawat
Cassa 212 TNI AD, Pangdam yang didampingi Danrem 151/Binaiya, Pa Ahli Bid Hukum
dan Humaniter, Asintel Kasdam XVI/Pattimura dan Danpomdam XVI/Pattimura,
disambut oleh Forkopimda Kab Buru. Tidak lupa pengalungan Kain Lestari dan
tarian selamat datang turut menyambut hangat Pangdam beserta rombongan di Bumi
“Bupolo”.

Agenda Pangdam dilanjutkan dengan peninjauan ke Makodim
1506/Namlea yang berada di Jl. Nametek, Namlea, Kab P Buru. Disana Pangdam
berkesempatan bersilaturahmi dan bertatap muka dengan Prajurit dan PNS yang
berada di wilayah Pulau Buru.

Dalam arahannya Pangdam menyatakan bahwa dirinya sangat
senang karena berkesempatan untuk tatap muka dengan Prajurit dan PNS jajaran
Kodim 1506/Namlea dan Kompi Senapan A Yonif 731/Kabaresi.

Dikatakan, Prajurit sebagai Aparat teritorial harus selalu
ingat bahwa dalam bertugas senjatanya adalah BINTER dengan munisi Komsos , Bhakti
TNI, serta Perlawanan Wilayah.

“Selalu terus dekat dan selalu ada di hati rakyat dan
senantiasa bersama dengan rakyat, laksanakan monitoring  di seluruh wilayah tertorial kodim Namlea.
Pastikan selalu hadir ditengah-tengah masyarakat untuk menjadi bagian dari
solusi  permasalahan rakyat,” ungkap
Pangdam dalam rilis yang di berikan.

Sementara itu, kepada personil  Yonif 731 Karabesi,  Pangdam juga memberikan penekanan khusus.

“Prajurit Kabaresi harus selalu memelihara kemampuan
fisik, kemampuan tempur dan senantiasa siap melaksanakan tugas kapan saja, dan
dimana saja   sesuai perintah
pimpinan,” tegasnya.

Dijelaskan Pangdam, Prajurit harus hadir membawa solusi baik
ditingkat Kodim 1506/Namlea, Korem 151/Binaiya hingga Kodam XVI/Pattimura
sesuai dengan Program “Mutiara Pattimura” yaitu melakukan pendampingan kepada
masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraannya, baik bidang pertanian,
perkebunan hingga pendidikan.

“Prajurit Kodam Pattimura senantiasa harus menjadi
Pelindung dan Perekat Bangsa, menjadi pemersatu dari keberanekaragaman yang ada
di masyarakat,” pungkasnya

Untuk diketahui, Pangdam selanjutnya mengunjungi lokasi
tambang Gunung Botak.

Disana, Pangdam beserta rombongan melihat situasi dan
keadaan area pertambangan. Ini dilakukan terkait adanya keluhan  berbagai pihak terhadap kemungkinan ancaman
kerusakan lingkungan ke depan akibat penambangan liar.

Dalam rangkaian agenda kunjungan kerja tersebut, Pangdam
beserta rombongan juga meninjau Lokasi sawah percontohan Mutiara Pattimura  Desa Waeapo.

Pangdam memberikan motivasi dan membagikan bibit unggul
B-1000 kepada para petani serta berharap bibit padi ini dapat memberikan hasil
panen yang berlipat dari bibit biasa.

Lokasi tersebut, merupakan wilayah teritorial Komando
Distrik Militer (Kodim) 1506/Namlea Korem 151/Binaiya.

(dp-53)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *