Ambon, Dharapos.com
Gubernur Maluku, Ir. Said Assagaff menitipkan perjuangan Pemerintah Provinsi Maluku dalam meningkatkan dua perguruan tinggi agama yang ada di Kota Ambon ke Menteri Agama Republik Indonesia dalam pidatonya saat membuka Rakor Kementrian Agama Provinsi se-Indonesia di Ambon, Senin (15/6).
 |
| Ir. Said Assagaff |
Dua perguruan tinggi agama tersebut adalah Sekolah Tinggi Agama Kristen Negeri Ambon dan Institut Agama Islam Negeri Imam Rijali Ambon.
“Saat ini, kami tengah memperjuangkan peningkatan status Sekolah Tinggi Agama Kristen Negeri Ambon menjadi Institut Agama Kristen Negeri Ambon, dan Institut Agama Islam Negeri Imam Rijali Ambon menjadi Universitas Agama Islam Negeri Imam Rijali Ambon di kementrian Agama,”ungkap Assagaff.
Assagaff berharap dengan kunjungan Menteri Agama ke Maluku dapat sekaligus mendengar kebutuhan dan harapan masyarakat Maluku untuk nantinya dapat dipertimbangkan di Kementrian Agama.
Dijelaskan pula, perjuangan pemerintah bisa mendapat titik terang dalam waktu dekat. Oleh karena peran perguruan tinggi Agama sangat penting bagi upaya membangun peradaban bangsa yang multikultural.
Sementara itu, Menteri Agama RI, Lukman Hakim Saifuddin pada kesempatan yang sama menyatakan, saat ini Kementrian saat ini sedang berproses untuk pengalihan status sekolah tinggi menjadi institut dan dari institut menjadi Universitas terhadap dua perguruan tinggi tersebut.
Tidak hanya itu, Menag juga meminta kepada dua perguruan tinggi yang dimaksud untuk memenuhi persyaratan yang diatur oleh Kementrian.
“Jadi tentu mekanisme, prosedur , tata cara dan persyaratan harus dipenuhi karena bagaimanapun juga kita tidak ingin hanya sekedar meningkatkan status tapi tidak memenuhi syarat karena nanti yang akan mendapatkan kerugian tidak hanya civitas akademika itu sendiri tetapi juga masyarakat.” jelas Menag.
Peningkatan status ini, kata Menteri, nantinya akan menjadi prioritas Kementrian Agama RI juga, dengan demikian maka harapan gubernur dalam waktu yang tidak lama itu dapat terealisasi.
(08/rr)
