 |
| Kepala Dinkop – UKM Malra, Arsyad Jabkenyanan (kiri) bersama dua penerima manfaat |
Langgur, Dharapos.com – Sebanyak dua orang pelaku UMKM di Maluku Tenggara (Malra) ditetapkan Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Maluku sebagai penerima bantuan dana bergulir di tahun 2019.
Kepada Dharapos.com di Langgur, Jumat (25/10/2019), Kepala Dinkop – UKM setempat, Arsyad Jabkenyanan menyebutkan ini merupakan hasil dari kerjasama dan koordinasi yang baik antara pihaknya dengan Dinkop provinsi.
“Kami berharap dengan bantuan ini akan dapat memberikan dampak positif dalam meningkatkan usaha sekaligus juga memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan perekonomian di daerah ini,” harapnya.
Penerima bantuan dana bergulir di Malra tahun ini sesuai dengan APBD Provinsi yakni Rp50 juta untuk pemilik Toko Tani Fajar di pasar Langgur dan Rp100 juta untuk pemilik Homestay/Penginapan Delima Ngrbloat di ohoi Ngilngof.
“Kami bersyukur karena pertama dana bergulir ini bunganya sangat kecil yakni 4 persen per tahun, nanti disesuaikan berapa per bulannya. Yang kedua, penerima bantuan ini pada 3 bulan pertama itu mereka diberikan kesempatan untuk mengembangkan usahanya. Nantinya pada bulan keempat barulah pelaku usaha ini melakukan pengembalian modal dan bunga,” bebernya.
Jabkenyanan menandaskan, pihaknya akan terus mendorong agar kedepan nanti para pelaku UMKM lainnya bisa memperoleh bantuan dana bergulir karena bunganya sangat kecil.
“Sesuai ketentuan itu, batas pengembaliannya adalah selama lima tahun. Jadi 3 bulan pertama itu mereka diberikan kemudahan yakni uangnya belum dikembalikan, nanti pada bulan keempat baru dimulai dengan cicilan dan bunganya,” sambungnya .
Untuk itu, pihaknya berharap agar para penerima bantuan ini dapat memanfaatkannya dengan baik dalam mengembangkan usahanya.
“Karena dengan begitu, mereka bisa memperluas pengembangan usaha mereka kedepannya,” tukasnya.
(dp-49)
