Ambon, Dharapos.com – Semangat baru berhembus di tubuh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kota Ambon. Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP resmi menempatkan Lucky Upulatu Nikijuluw sebagai Ketua DPC PDIP Kota Ambon periode 2025–2030, menggantikan Gerald Mailoa.
Penetapan itu tertuang dalam SK DPP PDIP Nomor 31.10/KPKS-KP/DPP/X/2025, yang dibacakan saat Konferensi Daerah (Konferda) dan Konferensi Cabang (Konfercab) PDIP se-Maluku di Hotel Santika Premiere Ambon, Minggu (2/11/2025). Momen tersebut menandai babak baru arah politik banteng moncong putih di ibu kota provinsi Maluku.
Dalam pidato politiknya, Upulatu menegaskan arah kepemimpinannya: mengonsolidasikan kekuatan internal, menghidupkan kembali mesin partai, dan merevitalisasi struktur hingga ke akar rumput.
“Ini skuad baru yang harus dikelola dan dimanage dengan baik. PDI Perjuangan adalah partai ideologis, dan kita harus bekerja keras untuk meraih kembali kepercayaan rakyat,” tegas Upulatu usai pelantikannya.
Menurutnya, soliditas kader di semua tingkatan akan menjadi fondasi utama dalam menatap Pemilu 2029. Target besarnya pun jelas: merebut kembali kursi Ketua DPRD Kota Ambon yang sempat dipegang PDIP.
“Merebut kursi Ketua DPRD bukan hal mudah. Karena itu, PDIP harus kembali ke jati dirinya hadir di tengah rakyat, mendengar aspirasi mereka, dan membuktikan bahwa kita benar-benar partai wong cilik,” ujarnya.
Upulatu menegaskan bahwa di periode kepemimpinannya, struktur partai akan dibenahi total. DPC PDIP Ambon akan menjalankan revitalisasi menyeluruh di semua jenjang dari DPC, PAC, ranting hingga anak ranting agar mesin partai bekerja efektif dan berkesinambungan.
Kepengurusan baru juga disusun mengikuti amanat DPP dengan 30 persen keterwakilan perempuan dan 20 persen generasi Z. Ia menyebut langkah ini sebagai investasi politik jangka panjang PDIP.
“Kita butuh anak muda yang berani tampil, kreatif, dan digital-minded. Mereka adalah jembatan PDIP dengan generasi pemilih baru,” tandasnya.
Selain penguatan internal, Upulatu menegaskan DPC PDIP Ambon akan bersinergi dengan Pemerintah Kota dan Fraksi PDIP di DPRD dalam memperjuangkan kebijakan publik yang berpihak kepada rakyat kecil.
“Kebijakan partai harus selaras dengan kepentingan rakyat. Kita bekerja bukan untuk kelompok, tetapi untuk kesejahteraan masyarakat Kota Ambon,” tegasnya lagi.
Usai Konfercab, DPC PDIP Kota Ambon akan langsung menyiapkan tahapan konsolidasi struktural hingga awal 2026, dimulai dengan pembentukan pengurus PAC, ranting, dan anak ranting pada Januari mendatang.
Dengan semangat marhaenisme dan politik kerakyatan, Lucky Upulatu Nikijuluw menegaskan tekadnya menjadikan PDIP Ambon sebagai garda terdepan perjuangan rakyat kecil serta mengantarkan partai menuju kemenangan pada Pemilu 2029.
“PDIP harus kembali menjadi rumah besar rakyat Ambon. Kita siap bekerja keras, terjun ke lapangan, dan memenangkan hati rakyat,” tutup Upulatu dengan penuh optimisme.













