![]() |
Tim Maluku tampil sebagai Juara Umum Liganas Muaythai ke 6 Tahun 2016 |
Makasar, Dharapos.com
Provinsi Maluku yang diwakili Tim Muaythai Pattimura Kota Ambon berhasil merebut juara umum pada Liga Nasional (Liganas) Muaythai ke 6 Tahun 2016 dan Asean Cup Champioship yang berlangsung di Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan, 6 – 9 Desember 2016.
Selain Tim Muaythai Pattimura Kota Ambon, turut juga tampil 2 atlet didikan Club Muaythai Arkilo yang ikut bergabung bersama tim asal ibukota Provinsi Maluku ini.
Walaupun keikutsertaan tim pada kejuaraan tersebut diwarnai keterbatasan dana namun hal tersebut tidak menjadi penghalang bagi seluruh atlet asal negeri Raja-raja yang diberangkatkan berhasil merengkuh prestasi gemilang.
Pada Liganas ke 6 kali ini, Tim Muaythai Pattimura Kota Ambon berkekuatan 19 atlet mengikuti 3 kategori yang dilombakan.
Masing-masing atas nama Yakob Souhoka di kelas Under 50 Kg senior yang hanya sampai pada babak penyisihan Asean Cup Champioship.
Kemudian, untuk Pra Kualifikasi PON Remaja sebanyak 2 atlet masing-masing atas nama Mario Mirlau di Kelas Under 57 Kg berhasil memperoleh medali perunggu. Sedangkan atlet putri atas nama Fatma Maliulu yang bertanding di Kelas Under 51 Kg meraih medali emas.
Di Liganas ke 6, Maluku berhasil meraih 10 medali emas masing-masing diraih Clara Tomasoa yang turun di kelas Under 30 Kg Pra Pemula.
Kemudian Yehuda Akolatu di Kelas Under 33 Kg (Kategori Pemula) dan Maikel Usmany di Kelas Under 36 Kg (Pemula) dan Viona Hukubun di Kelas Under 36 Kg (Pemula).
Selanjutnya berturut-turut, Robertho Tomasoa di Kelas Under 36 Kg (Chadet), Yelia Tomasoa di Kelas Under 54 Kg (Junior), Harry Luhulima di Kelas Under 63,5 Kg (Junior) dan Chintana Diviubun di Kelas Under 60 Kg Kategori Senior.
Sedangkan 1 tambahan medali emas berasal dari atlet binaan Club Muaythai Arkilo atas nama Chrismanik Narubessy yang turun di kelas Under 42 Kg Kategori Junior.
Sementara, Tim Muaythai Pattimura Kota Ambon juga berhasil meraih 6 medali perak dan 1 perunggu.
Menanggapi prestasi tersebut, Manajer Tim Maria Hukubun mengaku puas atas prestasi yang berhasil diraih anak asuhnya.
“Sebenarnya keberangkatan tim ke Makasar tidak ada target apa-apa, tujuannya hanya untuk menambah jam terbang dari anak-anak dalam mengikuti berbagai turnamen. Tetapi ternyata mereka malah berhasil meraih juara umum dan ini sangat membanggakan bagi kami,” cetusnya kepada media ini saat dikonfirmasi, melalui telepon selulernya, Minggu (11/12).
Diakui Maria, dirinya memiliki target untuk meloloskan atlet Muaythai asal Maluku ke PON XX yang akan berlangsung di Papua pada tahun 2020 mendatang dan event SEA Games maupun Asian Games.
Ia juga menambahkan terkait biaya keberangkatan tim ke Makasar merupakan hasil dari swadaya para orang tua atlet, didukung adanya beberapa bantuan dari sejumlah pihak yang punya perhatian dengan olah raga ini.
Ke depannya, Maria pun mengharapkan adanya perhatian dari Pemerintah Provinsi Maluku dalam upaya mengembangkan olah raga ini.
(dp-16)