Politik dan Pemerintahan

Musda XI Partai Golkar Maluku Resmi Dibuka, Bahlil Lahadalia Tekankan Soliditas dan Komitmen untuk Masyarakat

25
×

Musda XI Partai Golkar Maluku Resmi Dibuka, Bahlil Lahadalia Tekankan Soliditas dan Komitmen untuk Masyarakat

Sebarkan artikel ini
IMG20251108171851 scaled
oplus_0

Ambon, Dharapos.com Musyawarah Daerah (Musda) XI Partai Golongan Karya (Golkar) Provinsi Maluku tahun 2025 resmi dibuka pada Sabtu (8/11/2025). Kegiatan yang mengusung tema “Golkar Solid untuk Indonesia Maju” ini berlangsung di Gedung Baileo Oikumene, Ambon, Sabtu (8/11/2025).

Ketua Umum DPP Partai Golkar, Bahlil Lahadalia, hadir langsung membuka Musda tersebut. Dalam sambutannya, Bahlil menegaskan bahwa Maluku memiliki tempat istimewa baginya karena merupakan tanah kelahirannya.

“Maluku adalah pusat sejarah panjang saya. Saya lahir dan besar di sini. Di negeri ini, saya tahu tidak boleh ada orang yang menggertak kita, karena ini negeri gertak,” ujar Bahlil disambut tepuk tangan peserta.

Musda XI ini merupakan forum tertinggi pengambilan keputusan partai di tingkat provinsi. Terdapat tiga agenda utama yang akan dibahas dan diputuskan, yaitu: Pemilihan Ketua DPD Golkar Provinsi Maluku, Penetapan program kerja partai di daerah, dan Penetapan susunan kepengurusan DPD Golkar Provinsi Maluku.

Bahlil menegaskan, target DPP Golkar ke depan adalah meningkatkan perolehan kursi di DPRD kabupaten/kota dan provinsi. Selain itu juga harus meraih 1 kursi di DPR-RI, mengingat sudah 2 periode ini tidak ada perwakilan Golkar dari Maluku.

“Sudah dua periode tidak ada perwakilan Golkar Maluku di DPR RI. Saya malu, tanah kelahiran saya tidak punya wakil. Karena itu, sebagai Ketua Umum, saya berjanji akan mengawal langsung agar Golkar Maluku kembali memiliki kursi di Senayan,” tegasnya.

Ia juga mengingatkan seluruh kader agar senantiasa dekat dengan masyarakat.

“Jangan tunggu masa kampanye baru turun. Sentuh hati dan perasaan rakyat sejak sekarang. Jangan sampai nanti masyarakat bertanya, ‘sebelumnya kamu di mana?’,” pesannya.

Lebih lanjut, Bahlil menegaskan bahwa Partai Golkar adalah milik seluruh masyarakat Indonesia, termasuk masyarakat Maluku. “Kalau bukan milik rakyat, mana mungkin anak kelahiran Maluku bisa memimpin partai sebesar ini,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Bahlil juga menegaskan bahwa Golkar berkomitmen mendukung penuh Presiden dan Wakil Presiden, serta program pembangunan yang dijalankan oleh Gubernur dan Wakil Gubernur Maluku.

“Partai Golkar dan partai lain itu satu rumah, hanya beda kamar. Sebagai kakak tertua, Golkar akan terus menjaga komitmen untuk mendukung pimpinan negara,” ujarnya.

Dengan demikian, Bahlil berharap agar Musda XI menjadi momentum kebangkitan Partai Golkar di Maluku.

“Sebelum masa kerja saya berakhir, saya ingin meninggalkan warisan untuk tanah kelahiran saya. Kalau pun kita belum bisa mengembalikan kejayaan seperti di masa Pak Zeth Sahuburua, setidaknya kita bisa mengangkat kembali wajah Partai Golkar di Maluku,” pungkasnya.

Musda XI Partai Golkar Maluku 2025 turut dihadiri oleh Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Muhammad Sarmuji, serta Bendahara Umum DPP Partai Golkar, bersama jajaran pengurus DPD kabupaten/kota se-Maluku. (dp-53)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *