Politik dan Pemerintahan

PAUD Rantai Kasih Gelar Pentas Seni dan Literasi, Bunda Lisa Beri Apresiasi

98
×

PAUD Rantai Kasih Gelar Pentas Seni dan Literasi, Bunda Lisa Beri Apresiasi

Sebarkan artikel ini
IMG 20250530 WA0109 scaled

Ambon, Dharapos.com Dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), Satuan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Rantai Kasih, menggelar kegiatan Pentas Seni dan Literasi (Pensil)

Bertemakan “Kisah Dari Tanah Rempah”, kegiatan yang menampilkan seni dan kreatifitas anak berupa Samudera Kata, Tarian Ombak, serta Legenda Maluku dalam Gerak dan Literasi ini berlangsung di ruang Auditorium Fakultas MIPA Universitas Pattimura Ambon, Jumat (30/5/2025).

Turut hadir Bunda PAUD Kota Ambon, Lisa Wattimena, Kepala Bidang (Kabid) PAUD Dinas Pendidikan Kota Ambon, Yasmi Budiatin, Ketua Yayasan Elpidos Maluku (YEM), Pdt. Alda Mual, Rohaniawan dan tamu undangan lainnya.

“Pensil adalah simbol dari alat paling sederhana, tetapi bermakna dalam proses belajar karena dari 1 goresan pensil, muncul imajinasi. Peringatan hari pendidikan nasional tahun 2025, kami mengangkat sorotan Tema “Kisah Sukun Kapas Pemisah Persaudaraan Nusalaut dan Ambalau,” kata Ketua YEM, Pdt. Alda Mual dalam sambutannya.

Dikatakan, para orang tua bahkan semua orang harus bisa mengedukasi aank-anak bahwa bersaudara itu indah.

Untuk itu, melalui panggung ini anak-anak akan belajar untuk berani mengekspresikan dan juga mencintai budaya dan identiras diri.

“Saya kutip satu kalimat, anak-anak adalah masa depan orang tua. Ajari mereka dengan baik dan biarkan mereka bermimpi. Tunjukan kepada mereka semua keindahan yang mereka miliki didalam diri mereka. Pentas ini adalah kemandirian anak-anak kami yang didalamnya ada tanggung jawab, tekad, dan karakter mahal yang akan terlihat ketika di pentas. Kami percaya pendidikan bukan hanya soal angka dan huruf, tetapi juga rasa cinta dan karya,” pungkas Pdt. Alda.

IMG 20250530 180549 scaled

Sementara itu, Bunda PAUD Kota Ambon, Lisa Wattimena dalam sambutannya mengapresiasi pentas seni dan Literasi yang digelar PAUD Rantai Kasih dan Yayasan Elpidos Maluku.

“Saya berharap ini adalah langkah awal untuk mengajarkan nilai-nilai seni budaya, dan kearifan lokal kepada anak-anak kita yang akan dilaksanakan bukan cuma hari ini, tetapi akan dilaksanakan secara berkelanjutan. Untuk itu saya memberikan apresiasi yang tinggi kepada kepala sekolah, para guru, para orang tua dan semua anak PAUD Rantai Kasih karena sudah menggagas dan menyelenggarakan serta berkreasi dalam pentas seni dan literasi di hari ini,” ungkap Bunda Lisa.

Dikatakan, pentas seni merupakan potret masa depan anak-anak untuk bisa lebih bergerak dan lebih berani dalam menampilkan bakat dan potensi yang ada dalam diri mereka.

“Sebagai Bunda PAUD, saya merasa sangat bangga dan bahagia karena bisa menyaksikan langsung semangat keceriaan serta kreativitas anak-anak kita. Kegiatan seperti ini bukan hanya ajang untuk bakat tetapi merupakan bagian penting dalam proses tumbuh kembang anak,” tuturnya.

Melalui seni, kata Bunda Lisa, anak-anak belajar mengekspresikan diri mengembangkan kreativitas, membangun rasa percaya diri serta berani tampil di depan umum.

Sedangkan, melalui literasi mereka (anak-anak) diperkenalkan pada dunia tentang cerita dan pengetahuan dengan cara yang menyenangkan. Mereka dapat saling memahami berkomunikasi dan mengembangkan daya pikir secara kritis sejak dini, maka itu penting untuk memperkenalkan kecintaan anak-anak terhadap seni dan literasi.

“Oleh karena itu saya berharap para guru dan orang tua dapat menjalin kerjasama yang baik untuk pembinaan anak ke depan. Guru akan mengajarkan nilai moral dan budaya kepada anak-anak di sekolah, tetapi orang tua juga memiliki kewajiban yang sama untuk mengajarkan nilai-nilai kehidupan yang positif kepada anak-anak. Bimbing dan berikan dukungan yang positif kepada anak-anak agar mereka dapat menjadi generasi penerus bangsa yang sehat, cerdas, unggul untuk kemajuan bangsa Indonesia dan generasi emas 2045,” pungkas Bunda Lisa.

(dp-53)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *