Ekonomi dan Bisnis

PDAM MTB Bakal Tingkatkan Target Kerja Di Tahun 2016

37
×

PDAM MTB Bakal Tingkatkan Target Kerja Di Tahun 2016

Sebarkan artikel ini
Dir PDAM MTB
Adam Arnold Lewier, SE

Saumlaki, Dharapos.com
Menurunya pelayanan air bersih kepada masyarakat di Maluku Tenggara Barat beberapa bulan terakhir akibat kemarau panjang yang berdampak pada menurunya debit air memang meresahkan warga.

Meskipun demikian, pelayanan PDAM MTB sebagai satu-satunya perusahaan jasa suplay air bersih d daerah ini kian membaik dari tahun tahun sebelumnya.

Direktur Utama Perusahaan Daerah Air Minum Kabupaten MTB, Adam Arnold Lewier, SE saat ditemui diruang kerjanya, Senin (4/1) mengatakan pelayanan PDAM secara keseluruhan di tahun 2014 mencapai 25 persen, sementara di tahun 2015 naik hingga mencapai 30 persen.

Hal ini mengindikasikan bahwa optimalisasi pelayanan yang dilakukan selama ini telah meningkat, meskipun disadari sungguh bahwa pihaknya masih terkendala dengan sejumlah hal di beberapa lokasi.

“Hitungan ini merupakan hasil penilaian  akan lajunya pertumbuhan pelayanan PDAM yang diukur setiap tahun oleh BPPS PAM kementrian Pekerjaan Umum Republik Indonesia,” katanya.

Target utama ditahun ini, Perusahaan yang dipimpinyna itu akan mengoptimalkan sejumlah pekerjaan seperti penanaman pohon pada beberapa sumber air, dimana hal tersebut sudah dikoordinasikan dengan Dinas teknis.

“Di musim penghujan ini, kita akan melakukan penanaman kembali pohon-pohon disejumlah sumber air bersih, dimana hal ini kita sudah bicarakan dengan pihak Dinas Kehutanan MTB dengan sasaran utama yakni sumber air minum Wemomolin di Kecamatan Tanimbar Selatan dan di sumber air Pulau Seira kecamatan Wermaktian” bebernya.

Disamping itu, ada sumber air baku yang akan dibangun yakni di Pulau Larat, untuk melayani para pelanggan di kota Larat dan sekitarnya, karena sudah disurvey beberapa waktu lalu dibawah pimpinan Wakil Bupati MTB – Petrus Paulus Werembinan. Dia menyebutkan bahwa ada 2 sumber air yang akan di kelolah nanti, dimana 1 sumber air itu milik pihak ke tiga dan sumber air lainya di ambil dari petuanan warga desa Kelyobar.

Sementara di kota Saumlaki, Pihaknya akan mengupayakan pembangunan sejumlah sumber air cadangan dimana 1 sumber air akan dibangun di desa Bomaki, sementara 1 sumber lagi akan dibangun di petuanan desa Lorulun.

Selain itu, ada sumber air yang berlokasi di seputaran Bandar Udara Mathilda Batlayeri yang akan disurvei, sehingga jikalau memungkinkan maka akan dikelola, berhubung pengelolahan sumber air Wemomolin belum mampu melayani semua pelanggan di kota Saumlaki dan sekitarnya.

“Karena belajar dari pengalaman musim kemarau di tahun 2015 yang sungguh memprihatinkan sehingga jika PDAM MTB tetap pada kondisi ini atau bersikap apatis maka sudah pasti pelanggan tetap akan terus mengeluh,” pungkasnya.


(dp-18)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *