Jakarta, Dharapos.com – Presiden Joko Widodo menyampaikan
pidato kenegaraan di Gedung Nusantara MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, pada Rabu (16/8/2023).
Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi mengenakan busana
adat asal Kepulauan Tanimbar, Provinsi Maluku.
Presiden Jokowi tampak memakai kemeja putih yang dibalut kain
tenun menyilang berwarna dominan merah marun dan hitam.
Motif bunga kilun loan pada kain tenun melambangkan
pentingnya posisi perempuan bagi seorang laki-laki, sementara tamata (motif
manusia pada kain tenun) melambangkan martabat dan harga diri manusia.
Selain itu, Presiden Jokowi juga tampak mengenakan kain
penutup yang melambangkan tanggung jawab dan keperkasaan yang dipakai seorang raja
atau pemimpin. Sementara itu, mamuat (kalung) yang dikenakan melambangkan
kesungguhan dalam menjalankan janji.
Sementara itu, Ibu Iriana tampil anggun dengan mengenakan
kebaya berwarna kuning. Ibu Iriana turut menyempurnakan penampilannya dengan
kain dan selendang berwarna senada.
Sebelumnya, Presiden dan Ibu Iriana tiba di Gedung Nusantara
sekitar pukul 08.30 WIB. Kedatangan Presiden dan Ibu Iriana disambut langsung
oleh Wakil Presiden Ma’ruf Amin dan Ibu Wury Ma’ruf Amin. Keempatnya kemudian
bersama-sama memasuki Ruang Rapat Paripurna, Gedung Nusantara MPR/DPR/DPD RI,
Jakarta.
Di Gedung Nusantara, Presiden Jokowi menyampaikan pidato
tentang Penyampaian Laporan Kinerja Lembaga-Lembaga Negara dalam rangka Hari
Ulang Tahun (HUT) ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia. Pada siang harinya,
Presiden Jokowi juga akan menyampaikan pidato dalam rangka penyampaian
Keterangan Pemerintah atas RUU APBN Tahun Anggaran 2024 beserta Nota
Keuangannya.
(dp-red)