![]() |
Ketua TP-PKK setempat, Widya Pratiwi Murad, langsung memimpin ratusan perempuan Maluku untuk melakukan aksi bersih-bersih sampah di lapangan Merdeka, Sabtu (13/2/2021) |
Ambon, Dharapos.com – Guna mengedukasi masyarakat agar
membuang sampah pada tempatnya dan memberikan dampak positif bagi lingkungan
sekitar, Tim Penggerak PKK Provinsi Maluku menggelar aksi Peduli Sampah, berpusat di Lapangan Merdeka,
Ambon, Sabtu (13/2/2021).
Ketua TP-PKK setempat, Widya Pratiwi Murad, langsung
memimpin ratusan perempuan Maluku untuk melakukan aksi bersih-bersih sampah di lapangan
Merdeka, sebagai fasilitas publik yang ramai dikunjungi masyarakat setiap hari.
Widya terlihat sibuk membersihkan sampah-sampah plastik yang
berserakan.
Turut dalam kegiatan bersih-bersih itu, Direktur Utama PD
Panca Karya, Rusdi Ambon, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Maluku dan
Kota Ambon, sejumlah pimpinan OPD di lingkup Pemprov Maluku, anggota TP-PKK
Maluku, serta sejumlah komunitas perempuan.
“Sebelumnya kita telah meninjau ternyata di lapangan
Merdeka ini, sampahnya lumayan banyak berserakan, terutama sampah plastik.
Inilah yang menjadi alasan kami untuk menggagas kegiatan ini sebagai upaya memberikan
edukasi buat masyarakat agar sampah dibuang pada tempat yang sudah
disediakan,” ungkap Widya.
Isteri orang nomor satu di Maluku ini mengatakan, lapangan
Merdeka merupakan kawasan favorit warga Kota Ambon untuk berolahraga, maupun
sebagai ruang pertemuan komunitas anak-anak muda Ambon.
Akibatnya, sering terjadi penumpukkan sampah dan kondisi ini
akan menjadi masalah bila masyarakat tidak peduli.
“Masalah sampah dan kebersihan lingkungan bukan saja
menjadi tanggungjawab pemerintah, tetapi kita semua agar tercipta lingkungan
bersih, sehat dan bebas dari sampah,” tegasnya.
Widya mengimbau agar masyarakat yang melakukan aktivitasnya
di Lapangan Merdeka, untuk selalu peduli terhadap kebersihan lingkungan di
ruang publik tersebut.
“Kami sudah menempatkan tempat sampah di sejumlah titik
di lapangan. Kami harapkan kesadaran masyarakat untuk membuang sampah pada
tempatnya. Soal lingkungan, TP-PKK tidak bisa
melakukannya sendiri, sebab kesadaran masyarakat lah yang sangat
penting,” ingatnya.
Widya tak lupa menyampaikan ucapan terimakasih kepada Dinas
Lingkungan Hidup Provinsi Maluku dan Kota Ambon, Satpol PP dan PD Panca Karya
selaku pengelola yang telah mensuport kegiatan ini.
Ungkapan yang sama juga dia sampaikan kepada Pokja IV TP-PKK
Maluku, sebagai salah satu bidang yang menangani masalah lingkungan.
“Meskipun dalam kondisi pandemi, kita tetap semangat
berkumpul untuk melaksanakan kegiatan ini, dengan tetap menjaga protokol
kesehatan,” katanya.
Di tempat yang sama, PD Panca Karya selaku pihak pengelola
Lapangan Merdeka Ambon, mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada TP-PKK
Maluku yang telah menyelenggarakan Gerakan Peduli Sampah.
Perusahaan milik daerah ini bahkan menawarkan, disetiap
akhir pekan, akan diadakan kegiatan kerja bakti. Hal ini untuk memastikan
Lapangan Merdeka tetap terjaga kebersihannya.
“Saya tawarkan, setiap hari Jumat Perusda melalui
seluruh jajaran pegawainya akan memonitoring sekaligus mengadakan kerja bakti bersama.
Ini menjadi program dari PD Panca Karya, sebab dengan aadanya kebersihan
berarti kita akan sehat selalu,” kata Direktur Utama PD. Panca Karya,
Rusdi Ambon.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi
Maluku, Roy Siauta, menyampaikan tiga hal terkait membangun kesadaran untuk
kepedulian untuk menjaga lingkungan dari sampah. Pertama, adalah kesadaran.
Kedua, merubah perilaku. Dan ketiga mengenai budaya atau kebiasaan. Dirinya
yakin, apabila semua pihak berpegang pada ketiga prinsip diatas, maka persoalan
sampah pasti terselesaikan.
“Kita mau bicara apapun, kita mau menyiapkan teknologi
seperti apapun, kita mau menyiapkan seribu tempat sampah di Lapangan Merdeka
ini sebanyak berapapun, tetapi kalau kesadaran kita tidak ada, maka sampah akan
menjadi serius bagi kita,” tandasnya.
(dp-19)