Saumlaki, Dharapos.com
Pariwisata merupakan sektor andalan yang mampu menggerakkan kegiatan ekonomi terkait, yang berdampak positif pada peningkatan pendapatan masyarakat dan pendapatan asli daerah.
![]() |
Ir. M. Batlolona, MT |
Maka selain upaya pembangunan sejumlah Destinasi Objek Daya Tarik Wisata serta upaya pelestarian nilai-nilai seni dan budaya Kabupaten Maluku Tenggara Barat yang berbasis Ekohistorikal sebagai pilar utama dalam program kepariwisataan, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kabupaten Maluku Tenggara Barat saat ini tengah gencar menyiapkan video promosi wisata Maluku Tenggara Barat guna dipublikasikan di sejumlah tempat umum, bahkan pada media masa nasional.
Demi terwujudnya Visi Strategi Dinas Pariwisata dan Usaha Ekonomi Kreatif MTB, yakni Terwujudnya Kabupaten Maluku Tenggara Barat sebagai Destinasi Wisata Bahari dan Budaya melalui pengembangan Potensi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
Kadis Pariwisata dan Usaha Ekonomi Kreatif MTB Ir. M. Batlolona,MT diruang kerjanya Rabu (27/5) mengatakan saat ini tim video promosi telah melakukan pengambilan gambar dan diharapkan dapat mengungkapkan sejumlah fakta tentang potensi wisata di MTB yang dilakukan di sejumlah titik yang memiliki destinasi wisata yang menakjubkan untuk kemudian diproses menjadi video promosi dan siap dipromosikan.
“Tim sementara jalan dan kami berharap dengan mengungkapkan berbagai potensi di daerah MTB ini akan kita promosikan di beberapa Bandar udara, sekaligus juga kami akan ajukan untuk disiarkan melalui sejumlah televise swasta dan TV Nasional,” ujar Batlolona.
Tim yang beranggotakan crew production Weaturlely itu diarahkan untuk lebih mengangkat materi rekaman sejumlah potensi wisata MTB seperti potensi bahari, budaya, kerajinan di seluruh wilayah di MTB dan sebelum di edit, akan dilakukan penyeleksian gambar video yang baik sebelum di tayangkan.
Selain itu, video promosi wisata MTB tersebut akan ditayangkan pula pada saat pelaksanaan festival budaya yang bakal dilaksanakan di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) di bulan Juni 2015, dan juga di Bali maupun di Ambon.
“Kemarin dalam rapat kerja seluruh kepala dinas pariwisata seluruh kabupaten kota di Maluku, sudah dijadwalkan bahwa masing-masing daerah di Maluku akan mengisi festival budaya di anjungan Taman Mini dan kita dijadwalkan nanti bulan Juni, kemudian kami juga akan mengisi acara ekspo di Bali dan kami juga akan mengisi vestival teluk di Ambon,” terangnya .
Sebelumnya, Kadis Batlolona juga menjelaskan bahwa di tahun ini pihaknya akan melakukan pembangunan serta penataan sejumlah sarana penunjang kepariwisataan di beberapa kecamatan di MTB.
Langkah ini dimaksudkan untuk meningkatkan kunjungan para wisatawan domestik maupun mancanegara seperti nantinya ada pengembangan kawasan wisata segitiga MAN dengan membangun beberapa sarana seperti di pulau Matakus – kecamatan Tanimbar Selatan.
Pembangunan yang dilakukan saat ini sebagai langkah untuk turut menata ulang wilayah tersebut pasca pembangunan yang dilakukan sebelumnya dan terkesan tak terurus sehingga mengakibatkan kondisi fisik prasarana tersebut rusak berat.
Target pembangunan Matakus sebagai bagian dari rencana pembangunan kawasan segitiga MAN yakni Matakus, Angwarmas dan Nustabun diharapkan mampu mempercepat wilayah yang indah itu sehingga menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan.
Batlolona mengaku jika beberapa waktu lalu, kawasan ini sudah dilirik oleh dua investor yakni salah satu Investor dari Lombok dan juga dari salah satu investor asing. Kedua investor tersebut berkeinginan untuk membangun kawasan itu menjadi kawasan wisata yang menakjubkan.
Pemda MTB menurutnya, kedepan bakal membangun salah satu resort di kawasan segitiga MAN tersebut sehingga daerah tersebut menarik investor lain serta Pembangunan tersebut dipastikan mampu mengangkat dampak positif bagi masyarakat sekitar.
Saat ini diakuinya bahwa Dinas Pariwisata belum memiliki data base soal potensi wisata wilayah-wilayah di bagian utara pulau Yamdena sehingga rencana pengembangan ke daerah-daerah tersebut hingga kini belum bisa dilakukan.
Untuk diketahui lokasi objek wisata bahari pantai Matakus ini terletak disebelah Selatan kota Saumlaki. Jarak tempuh ke Pantai Matakus Diperlukan waktu 20 Menit menggunakan transportasi Laut.
Kekhasan tempat ini adalah pantai/pasir putih, air laut yang sangat bening dengan terumbu karang yang masih alami sehingga memberikan daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang ingin melakukan kunjungan wisata dan rekreasi air seperti snorkeling dan Diving.
Selain itu, para Wisatawan dapat menikmati keindahan alam bawah laut di beberapa titik penyelaman yaitu: Asutubun, Angwarmas, Matakus dan Nustabung.
Keempat lokasi ini menyimpan kekayaan bawah laut yang eksotik dan masih alami, sehingga memberikan pengalaman tersendiri bagi para snorkler dan divers yang ingin mengexplorasi keindahan bawah laut. Untuk mencapai lokasi-lokasi tersebut dapat menggunakan speedboat dan jenis transportasi laut lainya.
Sejak awal berdirinya kabupaten ini, Pemkab MTB telah berupaya menata kawasan segitiga MAN tersebut sebagai kawasan bahari yang menjanjikan.
Kawasan segitiga MAN itupula turut didukung dengan sejumlah objek wisata lain seperti Pantai Weluan dan Lokasi wisata rohani Kristus Raja. Pantai weluan adalah pantai sepanjang 2(dua) km ini berlokasi di desa Olilit Timur, Kecamatan Tanimbar Selatan.
Jarak tempuh untuk mencapai obyek wisata ini adalah 4 (Empat) km dari Kota Saumlaki (Ibu Kota Kab. Maluku Tenggara Barat). Obyek Wisata Pantai ini memiliki kekhasan tersendiri yaitu pasir putih yang terbentang luas dengan hamparan nyiur yang melambai sepanjang pesisir pantai.
Di depannya terdapat dua pulau kecil ( Pulau Nuskesar ) berada di tengah laut. Hal ini Semakin menambah nuansa pantai yang sejuk dan indah bagi para pengunjung yang hendak berkunjung ke tempat ini dengan kendaraan umum.
(dp-18)