![]() |
Warga masyarakat kota Tual bahu-membahu melakukan pengecoran slop Masjid raya Kota Tual |
Tual, Dharapos.com
Warga masyarakat kota Tual bergotong-royong dengan kerja bakti bersama melakukan pengecoran fondasi masjid raya Kota Tual, Sabtu (16/1). .
Walikota Drs. Hi. MM. Tamher, MM, M, Si selaku ketua panitia pembangunan masjid raya terjun langsung bersama warga melakukan kerja bakti pengecoran slop tempat ibadah umat Muslim tersebut.
Turut hadir pula, para tokoh pemuda, perempuan, bahkan juga tokoh agama, sejumlah anggota DPRD serta warga Muslim kota Tual.
Tak ketinggalan pula, saudara-saudara dari kaum Nasrani yang juga turut serta dan bergotong royong membantu proses pengecoran yang dilakukan.
Fakta ini telah membuktikan toleransi dan hubungan keakraban bersama antar umat beragama di kota Tual, sangat rukun dan damai.
Pantauan Dhara Pos, diperkirakan seribu lebih masyarakat kota Tual bahu-membahu sejak pukul 07.00 WIT hingga Pukul 15.00 WIT dimana warga tetap eksis tanpa kenal lelah bergotong royong bersama.
Hal ini membuktikan bahwa kebersamaan ini tidak memandang bulu, baik anak maupun orang tua atau siapapun tapi secara menyeluruh sebagai wujud kebersamaan yang selama ini telah terjalin baik.
Atas fakta tersebut, Tamher memberikan apresiasinya kepada seluruh umat beragama di kota Tual atas partisipasi dan kerja sama dalam membantu umat Muslim membangun rumah ibadah.
“Saya juga menghimbau kepada umat beragama di kota ini, terkait dengan pembangunan masjid raya kota Tual agar tidak terpancing dengan isu-isu atau fitnah yang sengaja disebarkan oleh oknum atau sekelompok orang yang tak bertanggung jawab yang sengaja mau merusak apa yang selama ini sudah berjalan dengan baik. Mari kita pasrahkan semua ini ke dalam tangan Allah,” himbaunya.
Wakil Walikota Tual, Adam Rahayaan, S.Ag, M.Si turut menghimbau kepada semua pihak untuk tidak memelihara sifat cemburu.
“Saya mengajak semua pihak di kota Tual dan sekitarnya, mari kita tinggalkan sifat cemburu dan fitnah karena hanya akan merusak kehidupan keakraban dan kekeluargaan yang sudah terbina dengan baik,” ajaknya.
![]() |
Walikota Drs. Hi. MM. Tamher, MM, M.Si berfoto bersama para tokoh yang turut hadir di lokasi bangunan |
Pada kesempatan yang sama, warga masyarakat juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Walikota yang sangat serius memperhatikan terhadap apa yang menjadi kebutuhan rakyatnya khususnya dalam hal sarana dan prasarana berupa tempat-tempat ibadah seperti masjid dan gereja baik Protestan maupun Katholik serta fasilitas lainnya.
Bahkan, salah satu warga sempat melontarkan pujianya dengan suara lantang di tengah-tengah berlangsungnya aktivitas pekerjaan.
“Kapan kita bisa menemukan pemimpin seperti yang di lakukan Bapak Tamher di kota Maren, kota Beradat yang kita cintai ini,” krnya.
Tamher, menurut warga tersebut, sejak dirinya berjuang untuk pemekaran hingga saat ini memimpin kota Tual yang telah memasuki dua periode ini, patut mendapat apresiasi dari warga masyarakat kota Tual.
“Kapan kita balas budi jasa beliau? Jangan hanya sibuk menyoroti bahkan menjatuhkan beliau baik melalui
media massa, maupun bentuk surat kaleng hingga ke pusat pula,” kecamnya.
Sementara itu, terkait lama waktu penyelesaian bangunan masjid raya kota Tual, kepala tukang (Bas) Mesjid Raya Kota Tual, Mas Toka yang dikonfirmasi Dhara Pos menuturkan soal kapan selesainya tergantung ketersediaan material.
“Cepat atau lambatnya penyelesai bangunan masjid raya kota Tual ini bergantung pada materialnya saja,” tuturnya
Menurut Toka, kondisi alam juga sangat menentukan cepat lambat dalam mengerjakan suatu bangunan.
“Tapi Insya Allah, bangunan masjid dapat di selesaikan tepat waktu karena kami yakin dan percaya bahwa ini kan pekerjaan Allah,” tandasnya optimis.
Karena apapun yang terjadi, Allah selalu senantiasa melindungi kami agar pekerjaan ini dapat di selesaikan dengan aman dan tenteram. Apalagi juga di dukung dan di dorong penuh oleh semua pihak , jadi sangat luar biasa.
“Saya juga baru pertama kali ini mengalami kebersamaan seperti yang kita lihat hari ini di kota Tual tercinta ini, karena selama sudah puluhan tahun saya dipercaya membangun masjid, tapi tidak sama dengan pembangunan di kota Tual ini. Saya berharap agar kebersamaan ini dapat terus di jaga dan semakin ditingkatkan sehingga di kemudian hari semakin lebih indah dan mesra untuk kita semua,” pungkasnya.
(dp-20)