 |
| Ketua BKPRMI Kepulauan Aru Alan Jilpupin |
Dobo, Dharapos.com
– Tindakan pemadaman lampu yang dilakukan pihak PLN Dobo dikeluhkan warga
setempat khususnya bagi mereka yang sementara menjalankan ibadah Puasa.
Pasalnya,
akibat seringkali dilakukan pemadaman membuat sejumlah aktivitas umat seperti sholat
Isya, Sholat Tarawi hingga Tadarusan menjadi terganggu.
Menyikapi
itu, Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Kepulauan Aru
menyampaikan harapannya.
“Kami berharap
kepada pihak PLN Dobo agar selama bulan suci Ramadhan agar jangan ada praktek-praktek
pemadaman lampu, apa lagi lampu padam disaat malam hari,” harap Ketua BKPRMI Kepulauan
Aru Alan Jilpupin kepada media ini melalui Aplikasi WhatsApp, Rabu (6/4/2022).
Alasan dirinya
menyampaikan hal kepada pihak PLN agar aktivitas
umat Muslim dalam menjalankan ibadah Puasa di bulan suci Ramadhan ini tidak
terganggu.
“Saat malam kan
kita ada sholat isya, sholat tarawih dan berlanjut hingga subuh dengan tadarusan.
Apabila PLN padamkan lampu di waktu malam maka tentu akan sangat mengganggu
ibadah kami,” beber Alan.
Sebagai Ketua
BKPRMI Kepulauan Aru, ia juga mengharapkan pihak Pemda yang menurutnya memiliki peran penting dalam melihat persoalan
ini.
Pemda,
desaknya, dapat juga membantu mencarikan jalan keluar guna mengatasi
permasalahan ini.
“Kenapa? Karena
kami masyarakat sudah memenuhi kewajiban untuk membayar rekening dan sebaliknya
juga PLN harus memenuhi kewajibannya kepada kami selaku konsumen,” pungkasnya.
(dp-31)
