Daerah

Dinsos Maluku Salurkan Bantuan ke Pengungsi Kariu, Begini Faktanya

6
×

Dinsos Maluku Salurkan Bantuan ke Pengungsi Kariu, Begini Faktanya

Sebarkan artikel ini

Dinsos Mal Salukan Bantuan ke Kariur
Dinas Sosial Provinsi Maluku telah menyalurkan sejumlah bantuan pangan logistik kepada pengungsi Kariu di Negeri Aboru, Kecamatan Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah 

Ambon, Dharapos.com – Dinas Sosial Provinsi Maluku
menyalurkan sejumlah bantuan pangan logistik kepada pengungsi Kariu di Negeri
Aboru, Kecamatan Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah.

Bantuan yang disalurkan Dinsos Maluku melalui Taruna Siaga
Bencana (Tagana) Provinsi Maluku ini terlaksana pada Kamis (28/7/2022) lalu.

Kepada Dharapos.com, Plt Kepala Dinas Sosial Provinsi
Maluku, Sartono Pining mengatakan, penyaluran bantuan ini merupakan bentuk
tindak lanjut dari hasil pertemuan dengan Komnas HAM RI di Ambon beberapa waktu
lalu.

Selain itu, hal ini juga merupakan bentuk kepedulian Pemerintah
terhadap masyarakat khususnya pengungsi Kariu yang ada di Negeri Aboru.

“Kami telah menyalurkan bantuan pangan kepada pengungsi
Kariu. Bantuan ini baru bisa kami salurkan pada tanggal 28 Juli 2022 kemarin,
sebab pada hari sebelumnya itu terhalang dengan keadaan laut yang tidak
memungkinkan kami untuk menyalurkan bantuan,” ungkap Sartono di Ambon,
Kamis (11/8/2022).

Dikatakan, hampir setiap hari pihaknya mengecek kondisi laut
agar lebih cepat merespon kebutuhan warga pengungsi Kariu.

“Kini bantuan sudah tersalurkan sesuai dengan kondisi
ketersediaan logistik yang ada di Dinsos Maluku,” ujarnya.

Sartono menjelaskan, bantuan yang diberikan itu berupa
makanan, peralatan evakuasi, perlengkapan keluarga, dan perlengkapan sandang.

Untuk bantuan makanan itu terdiri dari makanan siap saji 120
paket, lauk pauk 120 paket, beras 3 ton, dan makanan anak 2021 tambahan.
Sedangkan untuk peralatan evakuasi terdiri dari tenda gulung merah 2021
sebanyak 20 lembar, kasur merah 10 dan matras 576 50 lembar.

“Perlengkapan keluarga itu kami berikan kids ware
sebanyak 25 paket, dan untuk peralatan sandang itu kami salurkan selimut merah
2021 sebanyak 30 lembar, dan pembalut wanita 50 paket,” tandas Sartono.

Dengan demikian, diharapkan bantuan ini dapat digunakan
masyarakat pengungsi Kariu guna memenuhi kebutuhan sehari-hari.

(dp-53)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *