Gubernur Maluku, Murad Ismail |
Ambon, Dharapos.com – Gubernur Maluku, Murad Ismail berharap, capaian dan prestasi pembangunan diberbagai bidang selama tahun 2021 lalu, dapat dipertahankan bahkan ditingkatkan pada tahun-tahun mendatang.
“Capaian yang diperoleh pada tahun 2021 lalu harus dipertahankan dan ditingkatkan pada 2022 ini dan 2023 mendatang,” harap Gubernur ketika membuka Musrembang Rencana Kerja Pemerintah Daerah Provinsi Maluku Tahun 2023 di Santika Premiere Ambon, Rabu (27/4/2022)
Sebagai kepala daerah,dirinya mengingatkan meskipun pandemi Covid-19 masih melanda, pembangunan daerah selama 2021 lalu menunjukan prestasi yang signifikan.
“Pertumbuhan ekonomi pada 2021 berhasil mencapai 5,33 year on year yang berarti lebih tinggi dari nasional yang adalah sebesar 5,02 persen year on year.” jelasnya.
Indeks pembangunan manusia (IPM) meningkat dari 69, 49 persen menjadi 69, 71 persen. Tingkat pengangguran terbuka dari 7,57 persen menjadi 6, 93 persen, begitu juga penurunan angka kemiskinan secara signifikan dari 17, 99 persen menjadi 16, 30 persen.
“Penurunan kemiskinan tersebut terbesar dalam kurun waktu 10 tahun terakhir dan terbesar pula di seluruh provinsi di Indonesia,” bebernya.
Gubernur berharap Musrembang RKPD ini mampu menghasilkan proses perencanaan pembangunan yang efisien dan efektif, partisipatif dan akuntabel.
“Musrembang Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Maluku Tahun 2023. Merupakan momentum strategis dalam perencanaan pembangunan tahun 2023. Ini merupakan bagian terpenting bagian penentu keberhasilan pembangunan dalam pemerintahan periode 2019-2024,”jelasnya
Lanjutnya, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Pertama, perencanaan pembangunan tahun 2023 untuk memperhatikan upaya penanggulangan Covid-19 serta pemulihan ekonomi. Kedua, pimpinan OPD harus melakukan sinergitas program daerah dengan program nasional. Ketiga, ciptakan dan tingkatkan inovasi dengan membangun kemitraan dengan BUMN dengan mendukung percepatan pembangunan didaerah.
“Keempat saya berharap kepada pemangku kepentingan di Provinsi Maluku untuk selalu optimis dalam mewujudkan upaya kesejahteraan masyarakat,”katany a.
Hadir pada kesempatan itu, Forkopimda Maluku, tokoh agama dan tokoh masyarakat, sejumlah Bupati dan Wakil Bupati, pimpinan OPD Provinsi Maluku, dan Kepala Bapeda Kabupaten dan Kota serta tamu undangan lainya.
(dp-19)