Politik dan Pemerintahan

Gubernur Maluku Lantik 306 Pejabat Eselon III – IV

15
×

Gubernur Maluku Lantik 306 Pejabat Eselon III – IV

Sebarkan artikel ini
Kantor Gubernur Maluku 1040
Sebanyak 306 pejabat Eselon III – IV di lingkup Pemprov Maluku jalani pelantikan, Rabu (26/2/2020)

Ambon, Dharapos.com – Gubernur Murad Ismail melantik 306 pejabat administrator (Eselon III) dan pengawas (Eselon IV) di lingkup Pemerintah Provinsi Maluku, Rabu (26/2/2020).

Pelantikan tersebut meliputi jabatan Sekretaris Dinas, Kepala Bidang, Kepala Sub Bagian, Kepala Seksi, Kepala Cabang Dinas dan Kepala UPTD.

Acara yang berlangsung di gedung Islamic Center ini dilaksanakan berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Nomor 105 Tahun 2020 tertanggal 26 Februari 2020.

Gubernur dalam sambutannya mengatakan, penataan ini dilakukan berdasarkan kompetensi yang dimiliki yaitu menduduki birokrasi yang tepat pada tempat atau jabatan yang tepat.

“Dengan demikian penataan birokrasi yang kita lakukan hari ini khususnya pada cabang dinas dan UPTD harus dimaknai sebagai kebutuhan organisasi Pemerintah Daerah Provinsi Maluku dengan tetap mengedepankan sistem maried yang menitikberatkan pada kualifikasi kompetensi dan kinerja ASN,” sebutnya.

Pembentukan Cabang Dinas dan UPTD merupakan akibat dari adanya pengalihan beberapa urusan pemerintahan, dari Kabupaten/Kota ke Provinsi sebagaimana di atur dalam UU Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. 

“Pembentukan cabang dinas dan UPTD ini merupakan kebutuhan yang bersifat mendasar dan sejatinya bertujuan untuk memperpendek rentang kendali pelayanan terhadap masyarakat, apalagi Maluku berkarakteristik kepulauan,” jelasnya.

Ada beberapa poin yang ditekankan orang nomor satu di Bumi Seribu Pulau ini kepada pejabat yang baru dilantik.

Pertama, cepat beradaptasi dengan lingkungan kerja yang baru dan tunjukan jika bisa berkerja cepat karena Maluku membutuhkan birokrasi yang mampu berlari kencang.

“Jangan jadi birokrasi 805. Masuk jam delapan, ditengah-tengah itu tidak ada tidak tahu dimana, lalu sore jam lima ikut apel pulang. Itu disebut birokrasi 805. Kita tetap evaluasi secara terus menerus,” ingatnya.

Kedua, segera lakukan persiapan pelaksanaan Ujian Nasional tingkat SLTA dan SMK yang akan dilaksanakan dalam waktu dekat.

“Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dan Kepala-Kepala Cabang Dinas harus bersinergi dalam pelaksanaan Ujian Nasional tahun ini agar hasilnya lebih baik  dari tahun-tahun sebelumnya,” sambungnya.

Untuk Cabang Dinas Kelautan dan Perikanan, Gubernur berpesan agar menggali sumber-sumber daya kelautan sebagai potensi PAD bagi daerah serta mencegah terjadinya ilegal fishing melalui koordinasi dengan pihak terkait di wilayah kerja masing-masing.

Begitu juga dengan UPTD-UPTD, diharapkan untuk dapat bekerja secara maksimal, inovatif dan profesional dengan memberikan pelayanan yang  terbaik kepada masyarakat dan berupaya menggali potensi – potensi PAD di unit kerja masing-masing.

“Saya akan mengevaluasi kinerja saudara-saudara secara berkala dan yang tidak memenuhi target kinerja, saya akan berikan sanksi secara tegas,”ancamnya.

Gubernur juga menginstruksikan untuk membangun koordinasi, komunikasi dan kolaborasi secara efektif dengan semua unit kerja dan pemangku kepentingan agar visi-misi bersama Pemda dapat tercapai disamping diperbolehkan untuk berkreasi dan berinovasi.

“Jangan takut berinovasi, sepanjang itu untuk kepentingan daerah dan masyarakat Maluku, saya dukung 1.100 persen,” tandasnya.

Kepada para pejabat yang baru dilantik, Gubernur juga mengingatkan agar bekerja dengan jujur serta menjaga integritas diri.

“Jangan pernah bersentuhan dengan tindakan kejahatan korupsi dan kolusi, sebab saya tidak akan kompromi dengan hal tersebut,” tegasnya.


(dp-01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *